Pilpres 2019

Kyai Bergerak, Santri Millennial Lumajang Bersemangat Menangkan Jokowi-Ma'ruf

lumajangsatu.com
Gus Izzuddin, Sekjend Samil Kabupaten Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aliansi Masyayikh Kabupaten Lumajang (AMKL) telah resmi mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan Capres #01, Ir. Joko widodo-KH. Ma'ruf Amin. Aliansi ini diikuti oleh pengasuh-pengasuh Pondok pesantren besar di Lumajang.

Bertempat di aula pertemuan Desa Banyuputih Kidul Lumajang, acara deklarasi berjalan dengan hikmad. Aliansi Masyayikh ini merupakan titah untuk memenangkan pasangan Capres dan Cawapres #01 bagi seluruh masyarakat santri se-Lumajang.

Baca juga: Generasi Emas Berencana Diajak Ikut Aksi Nyata Cegah Stunting Lumajang

Tentu masyarakat santri khususnya akan menyambut AMKL ini dengan berbagai macam bentuk gerak dalam rangka memenangkan Jokowi-Ma'ruf. Relawan Santri Millennial (Samil) Lumajang, yang sebelumnya sudah menunjukkan dukungannya untuk Capres dan Cawapres #01, dengan Aliansi ini semakim menambah yakin bahwa jalan yang ditempuh Samil telahendapatkan restu para gurunya.

Baca juga: DPRD dan Pemerintah Akan Bahas 4 Raperda Kabupaten Lumajang 2024

Dengan demikian, gemuruh dukungan untuk capres dan cawapres #01 akan semakin tak terbendung karena hal ini akan terus diikuti oleh seluruh pesantren pesantren se Kab. Lumajang.

"Kalo para masyayikh sudah bergerak, maka tidak ada lagi alasan bagi santri untuk diam. Samil Lumajang akan melakukan konsolidasi santri se-Lumajang sebagai wujud manut kepada para masyayikh untuk memenangkan pasangan Capres Cawapres #01," tegas Gus Izzuddin, Sekjend Samil Lumajang.

Baca juga: Warga Kutorenon Lumajang Dijak Jaga Saluran Air dan Waspada Demam Berdarah Jelang Musim Hujan

Samil akan terus melakukan sosialisasi program Jokowi dan juga melawan hoax dan fitnah yang menyerang Jokowi. "Kami santri, maka wajib hukumnya melawan hoax dan fitnah yang menyerang Jokowi dan kyai kami Ma'ruf Amin," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru