Lumajang(lumajangsatu.com)- Seperti diperkirakan, bahwa pasangan cagub/cawagub, Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) akan menang mutlak di Lumajang ternyata terbukti. Pasalnya, darai Quick Count Tim Pemengan KarSa, pasanga nomor 1 itu mendaptkan 62, 27 persen dukungan dari rakyat Lumajang. Menurut Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar kemengan Karsa, merupakan kemenangan masyarakat Jatim yang mulai cerdas mencari pemimpin. Pasalnya, di pilgub Jatim masyarkat tidak lagi melihat partai akan tetapi melihat sosok pemimpinya. "Ini terbukti di Lumajang, Karsa menang 62,57 persen," Ungkap Masdar saat dihubungi, Kamis(29/08/2013). Selain memilih pemimpin yang cerdas dengan jargon APBD Pro Rakyat, juga memilih Cawagub yang berpengalaman. Selain itu, program Karsa sangat dirasakan oleh masyarakat di Jawa Timur. " Program KarSa dirasakan dengan bukti bisa menang di 21 Kecamatan di Lumajang," Terangnya. Perolehan suara di Kab Lumajang versi Desk Pilkada ; KARSA : 287.514 (62,57 %), EGI SIHAT ; 12.989 (2,83 %), BAMBANG SAID : 48.069 (10,46 %) dan BERKAH : 110.993 (24,14 %). Dengan Kemenangan KarSa di Lumajang, Masdar meminta para pendukung dan simpatisan tidak perlu melakukan perayaan. "Saya sudah himbau tidak perlu dirayakan," Jelas ketua DPC Demokrat Lumajang itu.(Yd/red)
Author : Redaksi
La Nyalla Academia Lumajang, Kawal Suara KarSa
Lumajang(lumajangsatu.com)- Hasil pantau La Nyalla Academia Lumajang, perolehan cagub/cawagub incumbent, Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) di Kabupaten Lumajang menang mutlak atas 3 kandidat lainya. Achmad Nurhuda ketua La Nyalla Academia Lumajang menyatkan, Karsa meraih 63 persen, Eggy-Sihat 3 persen, BangSa 11 persen dan Berkah 24 persen. Rata-rata di semua TPS di 21 kecamatan menang. "Sebagin ada yang mutlak, ada yang tipis," kata Gus Mamak, panggilan akrabnya. Kamis(29/08/2013). Menurut, pantauan secara langsung di wilayah selatan Lumajang, Karsa menang mutlak. Apalagi di wilayah dengan pemilih Rasional unggul jauh dibanding kandidat lainya. "Karsa menang telak, alhamdulillah," Ungkap Priya berambut Gondrong itu. La Nyalla Academia Lumajang akan terus memantau dan mengawal suara Karsa hingga penghitungan di KPU. hal tu dilakukan agr tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diiginkan. "Kita akan pastikan suara KarSa aman," Pungkas ketua MPC Pemuda Pencasila Lumajang itu.(Yd/red)
Ungkap Pelaku Pembunuhan Mutilasi, Kapolres Lumajang Sebar Nomor HP-nya
Lumajang(lumajangsatu.com)- Untuk mempercepat pengungkapan kasus pembunuhan Ngatiyani, warga Desa Grati, Kecamatan Sumbersuko, yang ditemukan termutilasi dipinggir pantai Bambang, kecamatan Pasirian. Kapolres menyebarkan Nomor Ponsel pribadinya kepada masyarakat luas. "Masyarakat luas yang tau informasi dengan korban, bisa segera menghubungi polisi, atau kontak di nomor HP Kapolres 081212222110," Ungkap AKBP Singgamata, Kapolres Lumajang, Rabu (28/08/2013). Menurutnya, informasi dari masyarakat tentang aktifitas terkahir korban sangat dibutuhkan bagi polisi untuk mengungkap motif dan pelaku yang tega memutilasi korban. Masyarakat yang bertemu atau meilihat korban antara tanggal 20 samapai 25 Agustus 2013, diharapakan segera menghubungi polisi. "Informasi dari masyarakat sangatlah kita butuhkan untuk memeprmudah mencari pelaku dan motifnya," Terangnya. Tugas pertama kepolisian untuk mengungkap identitas korban telah selesai. Korban merupakan janda beranak 1, yang berkatifitas di koperasi swasta, warga desa Garti Kecamatan Sumbersuko. Setelah itu, polisi masih memiliki dua PR, yakni mengungkap siapa pelakunya, dan motifnya apa. "Tugas pertama mengungkap identitas korban telah selesai tinggal mengungkap pelakunya," Pungkasnya.(Yd/red)
Oknum DPRD Fraksi Golkar Lumajang, Mesum Dengan Gadis Belia
Lumajang(lumajangsatu.com)- Oknum salah satu Legislator Fraksi Golkar di DPRD LUmajang, berinisial San, heboh diberitakan oleh media massa lokal dicTapal Kuda karena kedapatan mesum dengan gadis belasan tahun di dalam mobil dan digrebek warga. Menyikapi perbuatan oknum itu, DPD II Golkar Lumajang belum bisa mengambil tindakan dan sanksi pada oknum legisltor partai partai pimpian ARB itu. berlambang pohon. "Kita sudah panggil dan melaporkan ke DPD I Jatim," Ungkap Ketua DPD Golkar Lumajang, Jatmiko Rabu(28/08/2013). Saat dilakukan pemangillan oleh pengurus DPD Lumajang, San mengaku khilaf. Bahkan, mengaku semua kesalahannya di hadpaan pengurus semuanya. "Jadi Khilaf, pengakuannya," Terangnya. Dengan pengakuan itu, DPD Golkar Lumajang belum bisa memberikan sanksi atau tindakan terhadap legislator yang melakukan tindakan tidak patut sesuai etika dan moral. "Kalau untuk sanksi kita sesuaikan mekanisme partai, jadi kami serahkan ek DPD I Golkar," Jelasnya. Seperti ramai diberitakan, Oknum Legisltor Golkar yang kini duduk salah satu ketua Komisi di DPRD Lumajang digrebek warga Pakusari Jember yang kedaptan mesum didalam mobilnya bersama gadis belia. Bahkan, legislator tersebut sempat diamankan wargan dan minta tak diliput wartawan. Kasus asusila oknum anggota dewan dari Partai Golkar kini menjadi perbincangan masyarakat dan berharap ada sanksi dan di PAW dari gedung wakil rakyat. "kalau bisa diberhentikan dari anggota dewan dan partainya, tidak layak lagi duduk disana," ungkap salah satu warga kota Lumajang.(Yd/red)
Sewa Ojek Untuk Distribusikan Logistik Pilgub Kewilayah Terpencil
Lumajang(lumajangsatu.com)- Logistik Pilgub Jatim 29 Agustus 2013, saat ini mulai didistribusikan dari PPK ke PPS dan Ke TPS. Untuk ke lokasi TPS tersulit, PPS menyewa ojek motor untuk bisa mengirim logistik agar pemungutan suara sesuai dengan jadwal. "Untuk ke lokasi TPS tersulit, kita PPS dan PPK menyewa ojek, biar logistik bisa terkirim," Ungkap Yuyun Bahrita, Komisioner KPU Diivisi Logistik, Rabu(28/o8/2013). Ia menmbahkan, pengirim logistik ke PPS sudah dilakukan sejak pagi dan hingga malam tetap berjalan menuju ke PPS dan TPS. Namun, untuk surat suara serta formulir CI akan tetap di PPS. "Logistik seperti bilik suara, serta alat peraga pemungutan sudah sampai," Ungkapnya. Daerah terpecil untuk pengiriman logistik seerti di Desa SOmbo Kecamatan Gucialit, Desa Argosari dan Ranu Pane Kecamatan Senduro serta Desa Jugosari Kecamatan Candipuro. Bahkan dalam pendistribusian dijaga oleh aparat kepolsian dan TNI. "Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pendistribusian dikawal ketat Polisi dan TNI" terang Yuyun.(Yd/red)
Tak Ingin Kecolongan, Pilkades Lumajang Tidak Digelar Serempak
Lumajang(lumajangsatu.com)- Janji Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar untuk menggelar Pilkades, usai pilkada nampaknya akan segera direalisasikan. Namun, persiapan pelaksanaan Pilkades masih menunggu selesianya Pemilihan Gubernur Tanggal 29 Agustus 2013. "Saya sudah janji akan menggelar Pilkades usai Pilkda, dalam artian Pilkada Jatim juga," Terang Sjaharazad Masdar kepada sejumlah wartawan, Rabu (28/08/2012). Ia menambahkan pPilkades dilumajang tidak bisa digelar serempak, seperti yang dilakukan oleh Kabupaten jember. Pihaknya kata Masdar tidak mau kecolongan, meski enggan menyebutkan model kecolongan yang seperti apa. "Tidak bisa seperti Jember, karena saya tidak mau kecolongan," Paparnya. Jika digelar serentak, ia juga kawatir dengan model pengamannnya. Sebab, personel polsi tidak begitu banyak, hanya sekitar 600-an personel. Setiap Kecematan maksimal menggelar dua pilkades. Masdar juga enggan jika disebut menunda Pilkades, namun ia hanya tidak ingin kecolongan. "Ada 40 Desa yang akan menggelar pilkades lah," Pungkasnya.(Yd/red)
Sejumlah Perusahaan Masih Lakukan Tes di Kantor Disnakertran Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Jumlah lowongan kerja dalam Job Market Fair (JMF) yang mencapai 5.158 loker, ternyata tidak terisi semua. Pasalnya, hanya ada 2.708 pelamar yang mengambil formulir untuk mendaftarkan kesejumlah perusahaan. Menurut Drs Ismail, Kadisnakertran Lumajang, JMF 2013 diharapkan bisa menyerap minimal 700 pelamar, dari target 2000 pelamar yang bisa dterima. Saat ini, perusahaan yang belum selsai melakukan tes kepada pelamar tetrus melakukan tes di kantor Disnakertran. "Saat ini BTPN sedang melakukan tes lanjutan bagi pelamar yang belum sempat di tes karena memeptnya waktu saat JMF," Ujar Ismail, Rabu (28/08/2013). Pihaknya saat ini juga sedang mendata jumlah, dan lulusan para pelamar kerja. Disamping itu, Disnakertran juga mendata bidang yang dibutuhkan masing-masing perusahaan. sebab, dari 41 perusahaan yang ikut 21 perusahaan berasal dari lokal Lumajang. "Kita sedang data jumlah pelamar, dan lowongan kerja yang dibutuhkan, karena mayoritas perusahaan yang ikut JMF dari Lumajang," Pungkasnya.(Yd/red)
Ribuan Pencari Kerja Banjiri Job Market Fair Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Acara Job Market Fair (JMF) atau Bursa Pasar Kerja yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lmajang di Gedung Soedjono, Selasa (27/08/2013) di banjir ribuan pencari kerja. sebelum JMF dibuka oleh Bupati dan Wabup Lumajang para pencari kerja sudah menjubeli halaman soedjono dan mendaftar ke panitia. Dalam sambutannya Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar mengatakan, adanya JMF sebagai bentuk pelayanan pemerintah untuk para pencari kerja. Selain itu, untuk mengurangi angka pengangguran di Lumajang yang mencapai 14 ribu orang. "Jadi gunakan JMF ini sebaik-baiknya, sehingga angkatan kerja baru terserap di perusahaan sesuai dengan keahliannya,"terangnya. Sementara itu, Ismail Kepala Disnakertran Lumajang mengatakan, dalam JMF 2013, ada 41 perusahaan yang bergabung. Dimana, lowongan kerja yang disediakan mencapai 5.158, dengan berbagai bidang yang dibutuhkan. 21 perusahaan berasal dari dalam Lumajang, 1 dari Batam dan sisanya berasal dari lokal Jatim, seperti Pasuruan, Jember, malang dan lainnya. "Kita tergetkanminimal bisa meneyrap 2.000 tenga kerja dalam JMF 2013," Ternag Ismail.(Yd/red)
Nilai Wawasan Kebangsaan Mulai Luntur Pada Generasi Muda Indonesia
Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna memeupuk rasa Nasinalisme dan cinta tanah air bagi para pemuda, Badan Kesatuan Bangsa dan Politk (Bakesbangpol) Kabupaten Lumajang, mengeglar Seminar, Talk Show, Diskusi Peningkatan Wawasan Kebangsaan, Selasa (27/08/2013). Hadir Sebagai pemateri Drs Samsul Huda, Ketua Forum Komunikasi Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) dan Letkol Akhyari, Komadan Kodim 0821 Lumajang. Sedangkan undangan berasal dari Santri, Tokoh Muda Lintasa Agama, OKP, BEM dan elemen kepemudaan lainnya. Menurut Agung, Kabid Pengembangan Nilai-nilai Kesatuan dan Kebangsaan, diera globalisasi yang sulit dibendung, nilai kesatuan dan persatuan serta wawasan kebangsaan ditataran anak muda mulai pudar. Oleh sebab itu, pihaknya berupaya untuk terus memupuk agar rasa itu tidak akan hilang dari generasi muda Indonesaia. "Kita terus memupuk rasa Nasionalisme pemuda diera goblalisasi ini,"Ternagnya. Sementara itu, Drs, Samsul Huda sangat mendukung kegiatan yang digelar oleh Bakesbangpol. Kegitan tersebut tentunya perlu ditiru oleh semua kelompok dan golongan. Sebagai Ketua FKUB, dirinya terus melakukan komunikasi dengan lintas agama, untuk menciptakan kerukunan. Sebab, kerukunan antar umat beragama adalah adalah salah satu aspek untuk tetap menjaga tegaknya empat pilar kebangsaan. "Kerukunan antar umat beragama adalah salah satu aspek dalam tegaknya empat pilar kebangsaan," Ungkap Ketua PC NU Lumajang itu.(Yd/red)