Ditembak Mati Tim Cobra

Ini Catatan Kriminal 3 Pelaku Begal Truck Sadis Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Ini Catatan Kriminal 3 Pelaku Begal Truck Sadis Lumajang
Dua pelaku perampasan truck yang sangat sadis ditembak mati Tim Cobra Polres Lumajang

Lumajang - 2 pelaku begal (perampasan) truck sadis yang ditembak mati Tim Cobra Polres Lumajang ternyata memiliki rekam jejak yang buruk. Pelaku adalah residivis kasus penganiayaan, narkoba, rampok dan pencurian sapi.

AKBP Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang menceritakan
Ahmad (20) warga Dusun Krajan II Desa Bago Kecamatan Pasirian pernah melakukan kejahatan sebagai rampok, narkoba dan maling sapi. Bahkan, pelaku saat itu masih berusi dibawah umur dan saat ditembak mati oleh Tim Cobra pelaku baru berumur 20 tahun.

BACA JUGA : 

Sedangkan abdullah alias Abduh (23) warga Semampir Surabaya juga memiliki rekam jejak yang buruk. Pelaku pernah melakukan aksi penganiyaan dan informasinya korban sampai meninggal. "Abduh ini residivis penganiayaan dan terkenal di Lumajang dan Jember," jelas Arsal, Jum'at (22/11/2019).

Sedangkan Slamet Budiman warga Siluman Desa Bades Kecamatan Pasirian yang ditembak kakinya juga memiliki catatan kriminal. Slamet mencuri sepeda motor di Probolinggo dan barang buktinya sudah berhasil diamankan oleh polisi.

"Si Slamet juga memiliki catatan kriminal, meskipun belum pernah dihukum. Barang buktinya sudah diamankan polisi," paparnya.

Dalam kasus tesebut, polisi juga meringkus 5 jaringan yang punya peran berbeda sebagai penadah dan juga perantara. Ahmad Baidowi, Dedi Rudianto, Indra Irawan, Moch. Miftahul Toyib, Adi Rahmat "Kita juga ringkus jaringan yang punya peran berbeda-beda," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Polri

Gagasan Strategis Kombes Arsal Sahban Antar Raih NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri

Lumajang – Di balik kemajuan teknologi blockchain yang selama ini dipuja sebagai simbol transparansi dan efisiensi, tersimpan ancaman serius bagi stabilitas keuangan negara. Kejahatan tanpa wajah, bergerak lintas negara, dan nyaris tanpa jejak kini menjadi tantangan nyata aparat penegak hukum. Isu krusial ini diungkap Kombes Pol Dr. M. Arsal Sahban, S.H., S.I.K., M.M., M.H., melalui Naskah Strategis (NASTRAP) yang mengantarkannya meraih predikat NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri Dikreg 34 Gelombang 2.