Lumajang

HUT RI ke 73 Tahun

Bupati As'at Kukuhkan Paskibraka 2018 Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati , Drs. As'at, M.Ag., mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) Kabupaten Lumajang 2018 di Pendopo, Rabu (15/08/2018) malam. Paskibraka yang dikukuhkan itu, adalah yang akan bertugas pada Upacara bendera memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 73, dan Upacara Penurunan bendera pada Jum'at (17/8/2018) di Alun-alun Kabupaten.

Komisioner Bawaslu Lumajang Dilantik

Inilah 5 Komisioner Bawaslu Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lumajang resmi di lantik di Jakarta bersama dengan Bawaslu se-Indonesia. Anggota Bawaslu yang semula 3 orang saat ini menjadi 5 orang dan berubah sebutan menjadi Bawaslu yang sebelumnya disebut Panwaslu.H. Amin Shobari SH, Komisioner Bawaslu Lumajang menyatakan bahwa pelantikan dilakukan secara serentak di Jakarta. Setelah dilantik, Bawaslu akan mendapatkan pengarahan dari Bawaslu RI untuk menentukan langkah berikutnya.Bawaslu Lumajang"Kita mesih menunggu arahan Bawaslu RI, kemungkinan kita akan rapat untuk menentukan bidang-bidang," jelas Amin, Rabu (15/08/2018).Lima anggota Bawaslu Lumajang adalah H. Amin Shobari SH, Sulastri Wulandari, S.Pd dan Akhmad Mujaddid MR, S.Pd.I. Sedangkan dua komisioner Bawaslu yang baru adalah H. Yunus SE dan Moh. Farhan.Farid Wazdi, Sekretaris PC GP Ansor Lumajang mengucapkan selamat atas pelantikan Bawaslu Lumajang. Dirinya berharap agar kinerja Bawaslu akan semakin efektif karena bertambah dari 3 menjadi lima komisioner.Isu-isu politik uang dan kampanye hitam harus jadi fokus Bawaslu untuk memberantasnya saat Pileg dan Pilpres 2019 mendatang. "Kita berharap Bawaslu Lumajang akan semakin efektif dalam bekerja sehingga tercipta pemilu yang berintegritas," pungkasnya.(Yd/red)

Himpun dari Lembaga Pendidikan NU

LazisNU Lumajang Juga Galang Dana Untuk Korban Gempa Lombok

Lumajang (lumajangsatu.com) - Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sodaqoh Nahdaltul Ulama (LazisNU) Lumajang ikut menggalang donasi untuk korban gempa Lombok. Donasi dikumpulkan dari berbagai pihak, terutama lembaga penidikan NU, Badan Otonom NU dan lainnya.Ustadz Qomar, Manager LazisNU Lumajang menyatakan bahwa penggalangan donasi dilakukan oleh lembaga penididkan dan lainnya. Saat ini, sudah terkumpul dana sekitar 5 juta lebih yang akan disumbangkan ke korban gempa Lombok.LazisNU dan PMII"Dari lembaga penididkan, Banom NU dan masyarakat Lumajang dikumpulkan ke LazisNU dan tercatat ada dana 5 juta rupiah lebih," jelas Qomar, Rabu (15/08/2018).Distribusi bantuan akan dikumpulkan di PW LazisNU Jawa Timur untuk kemudian diberikan kepada LazisNU Lombok untuk disalurkan. Hari Jum'at tanggal 17 Agustus 2018, PB NU juga mengeluarkan instruksi agar masjid-masjid NU hasil kotak amalnya disumbangkan ke korban bencana gempa Lombok."Kita masih menunggu hasil donasi dari kotak amal di masjid hari Jum'at ini. PB NU sudah mengistruksikan agar hasil amal hari Jum'at diberikan kepada korban bencana gempa Lombok," pungkasnya.(Yd/red)

PC JAMQUR Lumajang

Percontohan di Lumajang, Inilah Kampung Qur'an di Desa Kalidilem

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jam'iyyatul Qurra' wal Huffazd (Jamqur) Lumajang membentuk Kampung Qur'an. Dusun Krajan Desa Kalidilem Kecamatan Randuagung dipilih menjadi kampung Qur'an percontohan dibawah binaan Ustadz Abdul Halim."Ini adalah program dari PC Jamqur Lumajang. Kampung Qur'an di Kalidilem masih berupa percontohan yang sudah berjalan sekitar 5 bulan," ujar Ustadz Abdul Halim, Selasa (14/08/2018).

Berpura-pura Membeli Pakaian

Curi Baju di Jalan Toga, Seorang Ibu Warga Jatiroto Dipolisikan

Lumajang (lumajangsatu.com) - Siti Rohmah (50) warga Jatiroto tertangkap basah mencuri pakaian di salah satu toko di jalan Hayam Wuruk atau jalan Toga Utara Lumajang. Pelaku langsung digelandang oleh pemilik toko ke Polres Lumajang.Maisyaroh, pelayan toko menyatakan bahwa pelaku bersama suaminya berpura-pura membeli blangkon. Saat hendak pergi, pelayan toko curiga dengan gerak-gerik suami pelaku dan akhirnya menahan istri pelaku dengan meneriaki maling."Tadi orang 2, ibu ini sama temen cowoknya, dia nawar daster cewek, dia sempat nawar 40 tapi gak saya kasih soalnya harganya 55 ribu. Habis itu ibu ini keluar, dia bolak balik, keluar masuk ke toko, habis itu gak jadi beli daster pendek itu dia nawar blankon kecil.pelaku pencurianSang suami berhasil melarikan diri, sedangkan Siti Rohmah berhasil ditangkap oleh pemilik toko dan dibawa ke Polres Lumajang. "Saat ibu ini nyuruh saya bungkusin, saya ke kasir dan ibu ini ke depan terus mas-nya yang bayar. Terus ibu ini ada disekitar baju tadi dan mas-nya ini menghalangi pandangan saya menggunakan baju pesak Madura," jelasnya.Dari hasil penyeldikan sementara, pelaku tidak hanya sekali mencuri pakaian. Hasil barang curian tidak dijual, namun digunakan sendiri oleh pelaku."Modusnya pura-pura bei kemudian mengambil seperti kliptu sebenarnya da mampu beli. Iya sudah 3 kali bahkan sempat tertangkap cctv melakukan hal serupa di toko yang sama, masih dalam penyidikan dan saat ini masih di BAP sesuai prosedur yang ada," jelas Ipda Catur Budi Baskara, Kasubag Humas Polres Lumajang.Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 362 KUHP tentang pencurian. Pelaku saat ini sudah mendekam di balik jeruji besi Polres Lumajang.(Yd/red)

HUT RI ke 71 tahun

Serunya, Lomba Gebuk Bantal di Atas Sungai Tekung

Tekung (Lumajangsatu.com) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-73, setiap masyarakat Indonesia memiliki cara tersendiri untuk memeriahkannya. Tidak terkecuali, warga RW 05, Desa Tekung, Kecamatan Tekung-Kabupaten Lumajang, yang mengadakan lomba pukul bantal, di sungai Tekung, Minggu (12/8/2018).

Serahkan SK PNS Baru

Bupati As'at Malik Ambil Sumpah 99 PNS Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag., mengambil sumpah 99 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam apel pagi. Pengambilan sumpah itu bersamaan dengan Penyerahan SK pengangkatan menjadi PNS daerah di Lingkungan Pemkab Lumajang di Halaman Kantor Bupati Lumajang, Senin (13/08/2018).Dari 99 PNS tersebut terdiri dari 71 PNS Bidan, 25 PNS Penyuluh Pertanian, dan 3 PNS Lulusan IPDN angkatan 24. Bupati berharap PNS/ ASN yang sudah mengambil sumpah harus memberikan kinerja yang maksimal kepada masyarakat serta harus loyal kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang.99 PNS baru Pemkab LumajangBupati meminta agar para PNS/ ASN yang baru saja di sumpah agar melaksanakan tugas dengan baik. "Keberuntungan saudara harus disyukuri, caranya laksanakan tugas saudara dengan sebaik-baiknya. Loyalitas saudara, keikhlasan hati saudara, itu akan berdampak pada kehidupan saudara," jelas Bupati.Bupati memperingatkan agar PNS/ ASN melaksanakan sumpah yang sudah diucapkan, karena sumpah tersebut memiliki tanggung jawab yang besar utamanya kepada tuhan. "Untuk itu, sekali lagi saya ingatkan bagi saudara yang telah mengambil sumpah agar menerapkan isi sumpah tersebut melalui tindakan-tindakan nyata untuk mendukung keberhasilan sehari-hari, sehingga sumpah yang telah saudara ucapkan tersebut tidak hanya sekedar ucapan belaka," tegasnya.Disampaikanya, pengambilan sumpah tersebut merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap PNS. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang manejemen PNS pada pasal 39 ayat 1 dan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS Pasal 9 Ayat 1.(Hms/red)