Pendidikan Lumajang

Cerita Seru Diklat Jurnalistik Garda SMAGA Change The World With Journalism

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kali ini kami akan sedikit membocorkan bagaimana langkah awal menjadi jurnalis dengan mengikuti diklat jurnalistik SMA Negri 3 Lumajang, tentunya kalian penasaran kan, bagaimana sih isi acara tersebut kok bisa dianggap sebagai langkah awal menjadi jurnalis ? nah sebelum aku ceritakan, atur posisi duduk yang menurut kalian paling nyaman ya, karna bisa jadi tulisan ini akan sepanjang kereta api dikota kalian.

BNNK Lumajang Terima Kunjungan Satgas Ganas SMAGA

Lumajang (Lumajangsatu.com) - Peran siswa dalam gerakan anti narkoba di lingkungan sekolah menjadi salah satu hal yang memiliki dampak signifikan untuk menekan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Oleh karena itu, peran Satuan Tugas (Satgas) Anti Narkoba dari kalangan siswa diharapkan dapat menjadi motor penggerak Pencegahan dan Pembrantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan internal sekolah pada khususnya.

Journalist Of Smagrisa Gandeng Lumajangsatu.com Pelatihan Menulis Berita

Lumajang (lumajangsatu.com) – Belasan anggota Journalist Of Smagrisa (JOS) dengan penuh antusias menggelar pelatihan  penulisan berita dengan mengundang jurnalis media online www.lumajangsatu.com di Laboratorium Bahasa, Kamis (12/1/2017).  Pelatihan ini disiapkan untuk kegiatan Road To Campus dan unjuk karya siswa. “Senang dan bahagia,”  ujar Dilla, pelajar kelas XI IPA-2 Dia mengaku awalnya bingung untuk menulis berita dan diriinya antusias untuk mengikuti pelatihan. Meskipun dia pernah meraih juara lomba penulisan tingkat Kabupaten. “Saya harus banyak belajar lagi,” jelas perempuan asal Senduro itu. Sementara itu, Nesa salah satu anggota JOS mengungkapkan dirinnya sangat bersemangat, karena bias menambah ilmu dan wawasan tentang dunia jurnalis. Selain itu, bisa termotivasi untuk bisa menulis dari pemateri. “Ternyata, menjadi penulis itu jangan suka mengeluh dan malah untuk berlatih dan membaca,” terang perempuan asal Klapan Kelurahan Jogotrunan. Di hari kedua pelatihan, ketika diberi tugas menulis. Ternyata, masih ada peserta yang bingun menulis, karena kesulitan mencari tema. “Bingung, mau memulai dari mana menulisnya,” ujar Nesa yang biasa mengajukan tanda tangan ke pemateri. (ls/red)

Jaga Peradaban, Penggiat Sejarah Lumajang Belajar Baca Aksara Jawa Kuno di Warkop

Lumajang (lumajangsatu.com) - Aksara Jawa Kuno merupakan aksara yang digunakan pada masa Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia. Pada dewasa ini, Aksara Jawa Kuno telah lama ditinggalkan dan jarang sekali dipelajari oleh generasi muda. Berawal dari keprihatinan tersebut Sabtu (7/1/2017) Komunitas Nyalaneira yang merupakan organisasi atau wadah para Mahasiswa Jurusan Sejarah Universitas Negeri Malang (UM) yang konsen mempelajari tentang aksara Jawa Kuno. Pada kunjungannya ke Lumajang Komunitas Nyalaneira UM menggandeng Study Club Sejarah SMA Negeri 3 Lumajang (SCS SMAGA) dan Klub Tempo Doloe (KTD) SMA PGRI 1 Lumajang.