Satreskrim Polres Lumajang

Polres Lumajang

Polisi Akan Periksa Panitia Pacuan Kuda Maut di Wotgalih

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kasus pacuan kuda berdarah di lokasi wisata pantai Mbah Drajid Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun terus berlanjut. Reskrim Polres Lumajang akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi dari Muspika Yosowilangun dan pantia pelaksana."Kita sudah jadwalkan pemeriksaan saksi-saksi yang terkait dengan kegiatan pacuan kuda maut itu," ujar AKP Hasran SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang, Rabu (20/02/2019).Polisi juga sudah meminta keterangan PORDASI Jatim dan keterangan ahli. Polisi meminta keterangan soal SOP penyelenggaraan lomba pacuan kuda dan keterangan lainnya. "Kita sudah minta keterangan PORDASI Jatim," tuturnya.Kasus pacuan kuda maut itu merenggut nyawa Maghda Agil Benzema anak umur 7 tahun. Saat itu, korban menonton pacuan kuda bersama neneknya disebelah barat diluar pagar bambu.Petaka mucul saat seekor kuda keluar dari lintasan dan menabrak kerumunan penonton. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas dan dirujuk ke RSUD Haryoto dan akhirnya menghembuskan nafas.(Yd/red)

Narkoba Lumajang

Tak Jera, Jadi Agen Sabu-sabu Tri Handoko Warga Kutorenon Diringkus Polisi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Polres Lumajang mulai menangkap penjual sabu-sabu kelas kakap. Chadrijanto Tri Handoko (53) warga Jl. Ahmad Yani Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono diringkus Satreskoba di jalan Sunandar Priyo Sudarmo, Sabtu sekitar pukul 22.00 wib (16/02)."Tadi malam tim Reskoba meringkus seorang tersangka pengedar sabu-sabu di jalan Sunandar Priyo Sudarmo didepan teras saudara AH," ujar AKP Priyo Purwandiro SH, Kasat Reskoba Polres Lumajang, Minggu (17/02/2019).Dalam penangkapan tesebut, polisi mengamankan belasan paket sabu-sabu dengan total 26,19 gram. Polisi juga menyita HP serta uang tunai 400 ribu yang diduga hasil dari menjual barang haram tersebut."Ini termasuk tangkapan cukup besar dengan barang bukti total 26,19 gram sabu-sabu," tuturnya.AKBP DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang menyatakan polisi akan terus melakukan perang terhadap narkoba. Dari catatan polisi, tersangka yang ditangkap adalah residivis dalam kasus yang sama dan sudah menjalani masa tahanan selama 1 tahun penjara."Dari catatan kepolsian, tersangka ini adalah residivis kasus yang sama dan beru keluar penjara tanggal 2 November 2018 dengan vonis PN Lumajang 1 tahun penjara," pungkasnya.(Yd/red)

Narkoba Lumajang

Terciduk, Pemuda Dawuhan Lor Jadi Penjual Pil Koplo

Lumajang (lumajangsatu.com) - Satu persatu pengedar dan pengguna pil koplo diringkus polisi. Satreskoba Polres Lumajang Kamis (14/01) meringkus Roni Bagdiansyah Pratama (20) warga Dawuhan Lor Kecamatan Sukodono.Pelaku ditangkap polisi saat berada di jalan Gajah Mada Desa Kutorenon. Polisi mengamankan uang 10 ribu hasil penjualan pil koplo dan satu bendel plastik bungkus pil koplo."Penangkapan pelaku ini dari hasil pengembangan penangkapan saudara Yoga warga Kutorenon," ujar AKP Priyo Purwandito SH, Kasatreskoba Polres Lumajang, Jum'at (15/02/2019).Dalam sehari, Satreskoba Polres Lumajang menangkap tiga orang dalam kasus sabu dan obat keras berbahaya (okerbaya). Polisi akan terus melakukan perang terhadap narkoba, okerbaya dan miras.AKBP DR. Arsal Sahban SIK, Kapolres Lumajang memberikan apresiasi atas kinerja jajarannya. Narkoba, miras dan okerbaya menjadi salah satu target yang harus hilang dari Kabupaten Lumajang."Awalnya konsumsi narkoba, miras dan okerbaya kemudian melakukan kriminalitas lain seperti pembegalan dan kejahatan lainnya," pungkasnya.(Yd/red)

Kriminal Lumajang

Lumajang Selatan Diteror Maling Sapi Polisi Kerahkan Anjing Pelacak

Lumajang (lumajangsatu.com) - Polres Lumajang sangat serius untuk memberantas maling sapi. Setelah Lumajang utara, kini giliran Lumajang selatan mulai di obok-obok kawanan maling sapi.Sapi milik warga Kalibendo Kecamatan Pasirian dicuri oleh kawanan maling sapi Selasa malam (12/02). Namun masih mujur, setelah dilakukan pencarian akhirnya sapi limusin milik korban berhasil ditemukan ditengah kebun tebu desa Bago Kecamatan Pasirian.AKP Hasran SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan berbagai upaya dilakukan polisi untuk memburu para pelaku. Untuk mengejar sapi yang dicuri, polisi menggunakan drone dan anjing pelacak untuk mencari sapi yang hilang."Untuk drone cukup membantu dalam pencarian karena biasanya pelaku menyembunyikan sapi yang dicuri di kebun tebu. Untuk anjing pelacak kita gunakan untuk mencari para pelakunya," ujar Hasran, Rabu (13/02/2019).Dalam beberapa kejadian pencurian, sapi-sapi yang diambil rata-rata masih disembunyikan di kebun tebu. Jika dirasa aman, barulah para kawanan maling sapi mengangkut hewan curiannya untuk dipindahkan kelokasi yang lain."Kita gunakan banyak cara untuk mengungkap pelaku maling sapi. Do'kan kita bisa menangkap pelaku yang mersehakan warga Lumajang ini," pungkasnya.(Yd/red)

Kejahatan Seksual Lumajang

Polisi Ringkus Pelaku Pemerkosaan Anak 14 Tahun Warga Yosowilangun

Lumajang (lumajangsatu.com) - Dalam waktu singkat, unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Reskrim Polres Lumajang menangkap pelaku pemerkosaan anak 14 tahun. RS (16) warga Yosowilangun sudah diamankan di Mapolres Lumajang.AKP Hasran SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan pelaku teman korban di media sosial facebook. Pelaku sudah putus sekolah dan bekerja sebagai kuli bangunan."Tim kami sudah menangkap pelaku pemerkosaan pada anak berusia 14 tahun," ujar Hasran, Senin (14/01/2019).Korban sebut saja Bunga (14) warga Yosowilangun Lor keluar rumah tanpa pamit pada keluarganya. Setelah ditemukan dipinggir jalan, korban bercerita tentang kejadian pemerkosaan yang menimpanya.Ayah korban langsung mendatangi Polsek Yosowilangun untuk melapor kejadian tersebut. "Kasus ini juga jadi atensi bapak Kapolres, karena sudah ada beberapa aksi kejahatan seksual yang menimpa anak dibawah umur," pungkasnya.(Yd/red)

Kriminalitas Lumajang

Polisi Tembak Kaki Pemerkosa Gadis Kunir Dikebun Singkong JLS

Lumajan (lumajangsatu.com) - Dua dari 4 pelaku pemerkosaan gadis Kunir (17) dikebun singkong jalan lintas selatan (JLS) ditembak kakinya. Tindak tegas diambil polisi karena kedua pelaku hendak melawan saat ditangkap."Kita lakukan tindakan tegas kita tembak kakinya karena hendak melawan," ujar AKP Hasran SH,. M.Hum, Kasatrekerim Polres Lumajang, Jum'at (28/12/2018).Dua pelaku ditangkap di wilayah hukum Polres Banyuwangi. Rencananya, kedua pelaku akan melarikan diri ke pulau Bali setelah melakukan aksi bejat memperkosa anak gadis dibawah umur.

Kriminalitas Lumajang

2 Eksekutor Pemerkosa Gadis Kunir di Kebun Singkong Diringkus di Banyuwangi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Dua dari 4 pelaku pemerkosaan gadis Kunir (17) di kebun singkong berhasil diringkus polisi. Kedua tersangka ditangkap di wilayah hukum Polres Banyuwangi saat hendak menyebrang ke pulau Bali.AKP Hasran SH,. M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polres Banyuwangi. Informasi kedua pelaku akan lari ke Bali diketahui setelah polisi meringkus satu pelaku bernama Obet.

Ujaran Kebencian

Pemilik Akun Facebook

Lumajang (lumajangsatu.com) - Satreskrim Polres Lumajang mengamankan seseorang yang diduga melakukan ujaran kebencian melaudi media sosial facebook. Berawal dari postingan akun facebook Herudoradore "Aneh aneh Polsek Rowokangkung isuk isuk onok oprasi lek butuh duwek kok gak krjo seng gena pegawenane meres wong cilik #sangatceremet.