Lumajang - Ratusan aparat gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP diterjunkan mengamankan demo tolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja di wilayah depan gedung DPRD Lumajang, Kamis (8/10). Mobil Water Canon di Siagakan di belakang pintu masuk kantor wakil rakyat.
Aksi massa yang diikuti kelompok buruh, mahasiswa, dan masyarakat memusatkan aksi di depan Gedung DPRD Lumajang . Mereka ingin mendesak DPRD Lumajang membatalkan UU Cipta Kerja.
Baca juga: Menguatkan Kolaborasi, DPRD Lumajang dan Jurnalis Sepakat Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik
Kabag Ops Polres Lumajang AKP Amar Hadi menyatakan pihaknya bisa kembali menambah pasukan jika memang dibutuhkan untuk memastikan situasi keamanan tetap kondusif.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Minta Perbaikan Jalan Desa Sesuai Standar Nasional
Selain menyiagakan personel,pihaknya juga tetap mengimbau masyarakat masih menerapkan protokol kesehatan virus corona (Covid-19).
"Hingga saat ini jalannya demo alhamdulillah kondusif" Tukasnya.
Baca juga: Komisi B DPRD Lumajang Soroti Pembangunan Pasar Ikan dan Sistem Pemasaran
Hingga berita ini diturunkan massa aksi demo belum usai, lantaran masih menunggu penandatanganan kesepakatan. (Ind/ls/red)
Editor : Redaksi