Bangun SDM Kota Pisang

Bupati Lumajang Jalin MOU bersama UIN Sunan Ampel Surabaya

lumajangsatu.com
Cak Thoriq dengan Pimpinan UIN Sunan Ampel Surabaya.

Lumajang - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq berharap kerjasama MoU Pemerintah Kabupaten Lumajang dan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya dikembangkan tidak hanya dalam bidang pendidikan, namun dalam berbagai bidang. Hal itu disampaikan saat menerima audiensi jajaran UIN Sunan Ampel Surabaya, di Ruang Rapat Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Jum'at (30/4/2021).

Menurut bupati, banyak potensi di Kabupaten Lumajang yang perlu dikembangkan. Untuk itu, perlu dukungan dari sisi akademisi sebagai tenaga ahli yang membidangi sesuai bidang keahlian.

Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

"Harapannya banyak potensi yang bisa dioptimalkan ada semacam pembangunan guide yang basicnya ada di bangku perkuliahan. Misalnya kebijakan ekonomi ini pada pengembangan ekonomi," terangnya.

Selanjutnya, bupati berkeinginan nantinya juga ada rekomendasi pengambilan kebijakan untuk tindak lanjut sebagai pengembangan, melalui riset yang dilakukan di Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total

"Saya berkeinginan untuk Lumajang ini menjadi laboraturium yang spesifik untuk UIN Sunan Ampel Surabaya, misalnya tetang ekonomi syariahnya, tinggal diambil satu daerahnya yang nanti ada pendampingan itu yang dijadikan pilot project," pungkasnya.

Sementara, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, UIN Sunan Ampel Surabaya, Prof. Dr. Ma'shum mengatakan pihaknya siap untuk membantu Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam pengembangan di berbagai bidang.

Baca juga: Maling Motor Asal Lumajang Beraksi 15 Lokasi di Kabupaten Jember

"Ini sambung, ini sesuai niat saya tadi membawa beberapa teman-teman tenaga ahlinya. Pada dasarnya kita siap," terangnya.

Prof Ma'shum mengatakan Kabupaten Lumajang memiliki banyak potensi yang harus dikembangkan, utamanya dalam sektor pariwisata, pertanian dan ekonomi. Dirinya berharap akan segera dilakukan upaya lebih lanjut terkait pembahasan tersebut. (Komin/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru