Indeks Berita

Rara Cantik Semua Tentang Kita

"Semua Tentang Kita" Aku,. .. Masih terekam jelas dalam ingatanku. Hari-hari yang telah kita lewati dengan beragam kenangan kita ciptakan. Saat itu, Kau genggam erat tanganku. Kau terangi langkah kakiku. Dengan senyuman itu, Kau berikan aku kekuatan saat aku merasa takut. Kau selalu menjagaku. Bercanda sepanjang jalan setapak yang kita lalui. Tapi kini,. .. Kau telah jauh dari pandangan mataku.. . Menyisakan rindu yang kian menyayat hatiku. Malam ini, Ku titipkan salam rinduku untukmu pada angin yang berhembus menyapa kesendirianku. .. Mungkinkah sampai padamu??? Berharap pesan terakhirku kau balas, "Kapan ate golek kodok eneh rek!?, mumpung sek musim udan ki lo!!??. .." (wkwkwkwk. ...)   By Rara_elfaz 

Waspadalah....! Gunung Semeru Keluarkan Suara Gemuruh dan Hujan Abu Vulkanik

Lumajang(lumajangsatu.com)- Dalam sepekan terakhir Gunung Semeru terus mengeluarkan suara gemuruh disertai kepulan asap putih yang mengakibatkan hujan abu vulkanik di 5 Desa Kecamatan Pronojiwo Lumajang, Kamis (09/04/2015). Peningkatan aktivitas gunung semeru ini dirasakan oleh warga setempat, sejak sepekan terakhir namun 2 hari terakhir hujan abu tipis mulai mengguyur wilayah tersebut. Iya mas, tiap hari pasti bunyi gemuruh, tapi hujan abunya sejak 2 hari yang lalu, papar Siti Aslimah Warga Desa Oro-Oro Ombo saat dikonfirmasi sejumlah wartawan. Hal tersebut juga diungkapkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Ribowo. Menurutnya aktivitas Gunung tertinggi di Pulau  Jawa ini memanglah terasa sejak beberapa hari terakhir, namun warga setempat tidak terpengaruh semampang sirine peringatan tidak bunyi. Memang sepekan terakhir ini semeru mengalami peningkatan aktivitas, namun warga sekitar tidak terpengaruh soalnya aktivitas seperti ini sudah biasa, jelasnya. Lebih lanjut ia menghimbau pada warga di 5 Desa yang duguyur hujan abu vulkanik Semeru diantaranya Desa Supit Urang, Oro-oro Ombo, Sumber Urip, Pronojiwo dan Taman Ayu untuk meningkatkan kewaspadaan terutama para penambang pasir di aliran lahar hujan semeru. Himbauan kami, karena suara gemuruh ini disertai dengan cuaca yang ekstrim, kami menghimbau kepada penambang hendaknya hati-hati terutama diwilayah-wilayah yang teraliri yang sumbernya dari gunung semeru, himbaunya. (Mad/red)

Calon Sekda Lumajang, Bupati Condong Pilih Putra Daerah

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang secara hati lebih sreg kepada calon sekretaris daerah (Sekda) dari putra daerah. Sebab, putra daerah tentunya akan lebih faham dengan kondisi dan psikologis dari masyarakat Lumajang. "Profesionlisme itu yang harus diutamakan, akan lebih bagus kalau itu putra daerah, karena pasti lebih faham dengan kondisi Lumajang," ujar Drs. As'at M.Ag, Bupati Lumajang kepada lumajangsatu.com usai rapat paripurna di gedung DPRD Lumajang, Kamis (09/04/2015). Saat ini, tim seleksi yang diketuai oleh Buntaran Suprayitno sudah membuka pendaftaran calon sekda Lumajang. Semua PNS seluruh Jawa Timur bisa mendaftar bila memenuhi persyaratan. "Nanti yang akan melakukan asesmen adalah Diklat Provinsi, nantinya akan disodorkan tiga nama calon sekda, nah itu baru kewenangan Bupati untuk memilih salah satunya," terangnya. Dari pantauan lumajangsatu.com, selama ini sudah ramai beredar calon-calon sekda Lumajang menggantikan Buntaran Suprianto. Antara lain Drs. Masudi M.Si Aisten Tata Praja, Drs. Slamet Supriyono M.Si Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Drs. Wisu Wasono Adi M.Si Asiten Administrasi, Indah Amperawati kepala Bapeda, Drs. Yos Sudarso Sekretaris DPRD, Rochani S.Sos Kadishub, Nugroho Dwi Atmoko Kadis PU, Imam Supriyono KaBakesbangpol, Ribowo S.Sos Ka BPBD, Dra. Novi Handayani Pragolowati Ka Dispendukcapil, Ir. Saiful, MM Ka DKP, Ir. Imam Suryadi, MSi Ka Dinas kehutanan, Ismail, SH Ka Disnakertran.(Yd/red)

Aduh..!10 Nama Cawabupnya Diprediksi Memble, Demokrat Mulai Tak PD Buru Kandidat Lain

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kemungkian calon wakil bupati Lumajang yang akan menerima rekomendasi Demokrat bisa saja diluar dari 10 nama yang telah diajukan oleh DPD Demokrat Lumajang. Sebab, kewenangan penuh siapa yang akan menerima surat rekom berada di DPP Demokrat. "Itu dimungkinkan saja, karena otoritas sepenuhnya berada di DPP Demokrat," ujar Samsul Huda Wakil Ketua DPD Demokrat Kabupaten Lumajang kepada lumajangsatu.com, Kamis (09/04/2015). Namun, selama ini belum ada preseden (kejadian) dimana DPP mengeluarkan surat rekom diluar nama yang diajukan oleh DPD Demokrat. Jika hal itu terjadi, Demokrat Lumajang tentu saja akan mendukung secara penuh. "Tetapi preseden semacan itu belum pernah terjadi, namun jika itu terjadi tidak begitu bermasalah karena itu adalah kewenangan DPP," terangnya. Lebih lanjut Samsul menjelaskan, jika sesuai dengan usulan dari DPD Demokrat, maka DPP akan memilih satu nama dari 10 nama yang diusulkan. DPP Demokrat akan mempertimbangkan loyalitas, dedikasi serta pengalamannya. "Pasti pertimbangannya adalah loyalitas, dedikasi serta pengalaman dari yang bersangkutan," paparnya. Sepuluh nama yang diajukan oleh Demokrat antara lain : Ir. Indah Amperawati M.Si, Drs. H. Samsul Huda, M.Si, Moch. Sofi, Drs. H. Nawawi Jasid, M.Si, H. Budi Santuso, SH., M.Si, Idris Marzuqi S.Pd, Sujiarti, Susetyo, SH, Junaidi Rais, S.Pd dan Arif Rohman. Sebelum muncul sepuluh nama tersebut, sempat ramai dikalangan politisi Demokrat Jawa Timur dua nama yang digadang menjadi wakil bupati Lumajang. Yakni Muhamad Reno Zulkarnain dan Herry Prasetyo Anggota DPRD Jatim fraksi Demokrat.(Yd/red)

Dualisme Kepengurusan DPP, Golkar Terancam Tak Ikuti Pemilihan Cawabup

Lumajang (lumajangsatu.com) - Posisi wakil bupati Lumajang partai Golkar memilih diam dan menunggu peraturan pemerintah terbit terlebih dahulu. Meski muncul sejumlah nama, Golkar Lumajang belum mengajukan nama untuk mendapatkan rekom dari DPP Golkar. "Kita masih nuggu peraturan pemerintahnya turun, karena kita belum tahu implementasi pemilihan didewan itu seperti apa," ujar Sujatmiko ketua DPD Golkar Lumajang kepada lumajansatu.com, Kamis (09/04/2014). Disinggung sejumlah nama seperti Suigsan ketua komisi C DPRD Lumajang dan Sujatmiko sendiri dan Hartono Sekretrasi DPD, natinya DPP Golkar yang akan memberikan surat penugasan. Siapa saja yang akan mendapatkan surat tugas meju sebagai calon wakil Bupati, Golkar pasti akan mendukungnya. "Nanti DPP Golkar yang akan memberikan penugasan kepada kader partai yang akan maju sebagai calon wakil Bupati," ujar ketua Fraksi Golkar itu. Disinggung tentang kemungkian calon dari Golkar tidak bisa mengikuti kontes pemilihan wakil buptai karean dualisme kepengurusan DPP, Sujatmiko optimis tetap bisa. Sebab, sesuai hasil putusan sela PTUN, maka kepengurusan dikembalikan kepada kepengurusan Aburizal Bakrie dengan Sekjen Idrus Marham. "Ooo tidak ada, hasil putusan sela PTUN, insyaallah kembali kepengurusan pak ARB," pungkasnya.(Yd/red)

Wuih..! Maling Gondol Uang Rp. 96 Juta saat Kantor BRI Pasrujambe Ditinggal Petugas Istirahat

Pasrujambe (lumajangsatu.com) - Aksi pembobolan brankas bank kembali terjadi, kali ini brankas Bank Rakyat Indonesia (BRI) teras Di Desa Pasrujambe Kecamatan pasrujambe. Pelaku beraksi dengan membobol brangkas BRI berisikan Uang saat di tinggal karyawan istirahat. Plaku yang masuk melalui pintu belakang disaat petugas BRI Istirahat dan leluasa berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp. 96 juta. Sejumlah aparat kepolisian polres lumajang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari hasil olah diketahui aksi pencurian ini dilakukan pelaku, disaat jam istirahat, dimana kondisi bank sedang sepi. Pelaku berhasil masuk setelah memanjat pagar dan merusak pintu belakang bank yang terbuat dari kayu. Pelaku barhasil membawa kabur uang tunai sebesar sembilan puluh enam juta rupiah/ yang di simpan dalam barankas  meja kasir. Syariful Husni, Manajer BRI teras pasrujambe mengatakan, diperkirakan sementara uang yang dicuri sekitar 96 juta. Sedangkan posisi uang kebetuan ada di brankas kecil. ini karena masih dalam penyelidikan polisi/ kami masih belum tahu pasti masuknya dari mana, ungkapnya. Kita selidiki dulu mas dengan meminta keterangan saksi-saksi, ungkap Kapolsek Pasrujambe, AKP Ahmad Sutiyo.(Mad/Ls/red)

Listrik PLN Padam, Maling Leluasa Ambil Uang Rp. 96 Juta di BRI Pasrujambe

Pasrujambe(lumajangsatu.com) - Aksi maling yang menyatroni Kantor BRI Teras di Kecamatan Pasrujambe terjadi disaat aliran Listrik PLN Padam. Akibatnya, CCTV yang dipasang BRI tidak beroperasi dan pelaku tidak terekam saat beraksi. kebetulan pada waktu itu listrik mati/ padam. Iya listrik padam,  ya mudah-mudahan nanti cpu yang ada itu bisa mengcover cctvnya, ungkap Syariful Husni, Manajer BRI Teras Pasrujambe. Kapolsek Pasrujambe, AKP Ahmad Sutityo mengatakan, pihaknya akan melakukan cek and kroscek, dengan meminta keterangan sejumlah saksi mata. Kita selidiki dulu mas, ungkapnya. ari hasil olah diketahui aksi pencurian ini dilakukan pelaku, disaat jam istirahat, dimana kondisi bank sedang sepi. Pelaku berhasil masuk setelah memanjat pagar dan merusak pintu belakang bank yang terbuat dari kayu. Pelaku barhasil membawa kabur uang tunai sebesar sembilan puluh enam juta rupiah/ yang di simpan dalam barankas  meja kasir.(Mad/ls/red)

Ada Wacana Pengosongan Wabup, As at Malik Ingin Segera Punya Wakil

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang Drs As'at M.Ag berharap kursi wakil buptai segera terisi. Dengan demikian, maka tugas-tugas keperintahan akan lebih ringan karena bisa dipikul oleh dua orang. "Ya tentunya begitu, karena kerjanya akan lebih ringan, namun harus tetap sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar As'at kepada lumajangsatu.com, Kamis (09/04/2015). Disinggung wacana pengosongan wakil bupati, As'at menyebutkan bukan masalah setuju dan tidak tentang pengosongan wakil bupati. Namun, jika peraturan pemerintah (PP) menjadi acuan maka harus ditunggu hingga turun. "Namun jika pemilihan wakil bupati bisa dengan aturan yang lama, maka tidak perlu menunggu PP yang hingga kini belum keluar," jelasnya. Ia berharap kepada partai pengusung agar mengusulkan kader terbaiak yang nanatinya bisa memberikan masukan kepada Bupati. "Kalu prinsip saya, bisa kerjasama dan memahami tugasnya kemudian bisa banyak memberikan masukan kepada saya untuk kemajuan Lumajang," terangnya. Dengan aturan terbarau Undang-Undang nomor 8 tahun 2015, calon wakil bupati akan disuslkan oleh partai pengsung yakni PAN, Golkar dan Demokrat. Setelahh muncul nama, maka DPRD Lumajang yang akan memilihnya.(Yd/red) 

Diputus Kalah Sengketa Lahan SMPN 1 Sukodono, 6 Miliar Uang Rakyat Diberikan ke Ahli Waris

Lumajang (lumajangsatu.com)- Pemkab Lumajang sebagai tergugat satu atas sengketa lahan SMP Negeri 1 Lumajang diputus kalah oleh hakim Pengadilan negeri Lumajang. Dalam amar putusannya, Pemkab diperintahkan untuk membayar ganti rugi 6 miliar rupiah lebih kepada penggugat atau ahli waris. "Iya tadi pembcaan putusan sengketa lahan SMP Negeri 1 Sukodono, pemkab kalah mas dan kita diperintahkan membayar ganti rugi 6 miliar rupiah lebih kepada ahli waris atau penggugat," ujar Taufiq Hidayat SH, Kabag Hukum pemkab Lumajang saat dihubungi lumajangsatu.com, Rabu (08/04/2015). Asumsinya, kata Taufiq bahwa harga tanah dilokasi sengketa mencapai Rp. 2.100.000 permeter, sedangkan lahan yang disengketakan seluas 3.150 meter persegi. "Asumsinya harga tanah disana Rp. 2.100.000 dan luas lahan yang disengketakan 3.150 meter persegi," paparnya. Saat ditanya oleh majlis hakim, Pemkab masih menjawab pikir-pikir. Nantinya, Pemkab Lumajang masih menunggu rekomendasi dari tim 9, apakah akan melakukan langkah hukum banding atau menerima putusan dari majlis hakim PN Lumajang. "Pak Bupati sudah membentuk tim 9, kita tunggu rekomendasinya apakah banding atau kita terima putusan tersebut," terangnya. Disinggung tentang sertifikat yang dimiliki oleh pemkab, menurut Taufiq masih tetap berlaku. Namun, pertimbangan dari hakim sehingga pemkab kalah karena Pemkab dianggap tidak pernah memberikan ganti rugi kepada pihak ahli waris, meskipun sudah diberi lahan tukar guling berupa tanah kas desa (TKD). "Kita belum terima salinan putusannya mas, tapi dari apa yang saya dengar bahwa Pemkab dianggap belum pernah memberikan ganti rugi sama sekali, sehingga kita kalah dalam sengketa itu meskipun kita memiliki sertifikat tanah," pungkasnya.(Yd/red)

Lapor Pak Bupati, Jalan di Kyai Ghozali Bolong-Bolong, Cepat Diperbaiki Ya...!?

Lumajang (lumajangsatu.com)- Tak hanya jalan menuju Tempursari saja yang rusak parah, sejumlah jalan didalam kota Lumajang juga bolong-bolong. Kondisi tersbut bisa dijumpai di jalan Kyai Ghozali dan jalan Juanda, dimana ada sekitar 300 meter jalan rusak dengan kodnisi berlobang. "Jalannya rusak mas, itu bolong-bolong dan sangat berbahaya bagi pengguna jalan terutama saat hujan mas," ujar Anwar salah seorang warga Lumajang kepada lumajangsatu.com, Rabu (08/04/2015). Meski belum menelan korban jiwa akibat jalan yang berlobang, masyarakat berharap jalan tersebut segera dibenahi oleh pemerintah. Sebab, jalan didalam kota menunjukkan muka Lumajang bagi warga luar kota yang melintas di jalan Kyai Ghozali. "Jangan nunggu ada korban jiwa dulu baru diperbaiki, kan malu juga mas jalan di kota rusak apalagi dipelosok desanya pasti amburadul," terangnya. Sebelumnya, kepada Dinas Pekerjaan Umum (D-PU) Nugroho Dwi Atmoko menyatkan bahwa dalam APBD 2015 ada anggaran untuk perawatan dan perbaikan jalan. Namun, saat ini masih menuggu proses lelang untuk melakukan perbaikan jalan.(Yd/red)