Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasangan cagub/cawagub Bambang-Said yang diusung PDI Perjungan dalam Pilgub jatim 2013, menawarkan 6 Program Jempol kepada seluruh warga jatim. Pertama: Pendidikan JEMPOL yang berkualitas, dengan menggratiskan wajib belajar 12 Tahun, serta memberikan Beasiswa bagi Siswa dan Mahasiswa dari kalangan keluarga kurang mampu. Kedua: Kesehatan JEMPOL yang profesional, dengan penerapan palayanan kesehatan yang gartis bagi masyarakat kurang mampu serta melengkapi Puskesmas dengan fasilitas rawat inap. Ketiga: Desa JEMPOL yang Sejahtera, dengan Program SEMAR (Satu Desa Setengah Milyard), Penggerojokan dana desa minimal setengah Milyard per Desa setiap tahun. Keempat: Petni JEMPOL yang Sejahtera, dengan memberikan subsidi modal bagi para petani dari APBD Tingkat I perhektar setiap tahun. Kelima: Nelayan JEMPOL yang sejahtera, dengan pemberian subsisi BBM bagi nelayan, serta bantuan pembuatan Rumpon. Keenam: Rumah JEMPOL yang layak huni, dengan program SERUNI ( Sejuta Rumah layak Huni), serta program rehabilitasi rumah layak huni bagi warga kurang mampu. Sumber DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lumajang.(red)
Politik Dan Pemerintahan
Menangkan BERKAH, Si Raja Dangdut dan Mahfud MD Hadir di Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasangan Cagub/cawgub Nomor 4 akan menggelar kampanye Akbar di Lumajang pada hari Rabu (21/08) dilapangan Goor Wirabhakti Lumajang jam 10 pagi. Ribuan simapatisan dan relawan BerKah, Muslimat, Fatayat dan kader PKB Lumajang dipastikan mememadati kampanye akbar itu. "Insyaallah Ibu Khofifah akan hadir meski sebentar, karena dari Jember akan langsug ke Lumajang dan berangkat ke Jakarta untuk mengisi di MetroTV," Ungkap Muhammad Zacky barizi ketua tim pemenangan Berkah Lumajang, Selasa (20/08/2013). Tak hanya Khofifah yang akan hadir, namun sejumlah tokoh nasonal seperti Rizal Ramli, KH Hasyim Muzadi dan Mahfud MD juga kan hadir ke Lumajang. Sedangkan raja dangdut Rhoma Irama hingga kini belum ada kepastian untuk hadir juga. "Rhoma Irama belum ada kepastian lebih lanjut bisa hadir atau tidak, namun pak Mahfud disaptikan hadir," Terangnya.(Yd/red)
Gemasaba Lumajang Dukung 100 Persen BERKAH
Lumajang(lumajangsatu.com)- Gerakan Mahsiswa Satu Bangsa (Gemasaba) Lumajang bersemangat untuk memenangkan pasanga Khofifah-Herman ( Berkah) dalam pilgub Jatim 2013. Para relawan tanpa dikomando memasang banner Cagub nomor urut 4. "Kita terus kenalkan Ibu Khofifah kepada para pemilih pemula," Ujar Abdul Muiz Ketua Gemasaba Lumajang, Senin (19/08/2013) Banner-banner Khofifah dipasang disejumlah titik straregis diseluruh penjuru Lumajang. Meski sangat mepet dengan hari H pencoblosan, namun relawan sayap PKB itu tak kenal lelah melakukan kampanye. "Kita terus bergerilya dari satu tempat ketempat lainnya," Terangnya. Tak hanya Gemasaba saja yang besemangat untuk memenangkan BERKAH, namun Komunitas Pendukung Khofifah (KPK) Lumajang juga sangat getol mengkampanyekan Khofifah. Sisa waktu yang tinggal beberapa hari lagi, dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mengenalkan pasangan Nomor 4. "Kita mengajak kepada rakyat jatim untuk memeberikan kesempatan bagi ibu Khofifah untuk pimpin Jatim," Terangkan Fahrur Rozi, Ketua KPK Lumajang.(Yd/red)
Relawan, PKB, NU Lumajang, Rapatkan Barisan Menangkan BERKAH
Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna memenagkan pasangan Khofifah-Herman (BERKAH) dalam pilgub Jatim 2013, DPC PKB Lumajang mengelar konsolidasi di Rumah Makan Pondok Bu Umi, Desa Petahunan Kecamatan Sumbersuko, Senin (19/8/2013). "Alhamdulillah. Sekarang Tim pemenangan nang BerKaH Lumajang bersama DPC PKB, sayap PCNU, sayap KPK, sayap Tebuireng, dan Gemasaba. insya Allah Berkah menang," ujar Ketua DPC PKB Lumajang, Muhammad Zacki Barizi. Dengan kesolidasi PKB dan NU untuk mengusung kadernya sendiri adalah bentuk kekuatan dalam membesarkan umat. "Khofifah respresentasi kebesaran NU, mari kita dukung dengan sekuat tenaga," Ajak Gus Muh panggilan akrabnya. Tak hanya dihadiri oleh para relawan BerKah, sejumlah legisltor PKB Lumajang tampak hadir semua dan komitmen untuk Berkah di Pilgub Jatim. Bahkan, Bacaleg PKB di Pemilu 2014 juga hadir bersama tokoh masyarakat dan agama di Lumajang. "Kekuatan hari ini, menyatakan Berkah menang," ujar Achmad Jauhri, wakil ketua DPRD Lumajang dari PKB. Sementara, Gus Fahrur Rozi, Ketua komunitas pendukung khofifah (KPK) Lumajang mengungkapkan, dirinya bersama kyai kampung dan kyai muda terus bergerak mengenalkan Berkah serta programnya. Ia menambahkan, para relawan KPK bekerja dengan inisiatif, kreatif dan penuh kesadaran bahwa harus ada perubahan di Jatim. "Bukan saatnya lagi, kita digiring dan bergerak hanya karena uang," Paparnya.(Yd/red)
Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih, Dukung BERKAH
Lumajang(lumajangsatu.com)- Gerakan Masyarakat Sipil untuk Pemilu Bersih (GMSPB) tertarik untuk memantau dan mengawasi Pilgub Jatim. Pasalnya, ada perbedaan dalam hal kemajuan ekonomi dan demokrasi di Jawa Timur. Adhie M Massardi mengatakan Inisiator GMSPB, Jawa Timur sangat bagus dalam kemajuan ekonomi nomor dua setelah DKI Jakarta se Indonesia. Namun, dalam proses demokrasi nomor 17 se-Indonesia. "Ini yang jadi perhatian kami, karena banyak pelanggran dalm pilkada yang digelar di Jatim," ungkapnya pada wartawan, Senin(19/08/2013). Dalam Pilgub Jatim 2008, dari temuan banyak sekali pelanggaran, hingga 3 putaran. Bahkan, dua peserta Pilgub 2008 yang dulu bertarung sampai 3 putaran, kini kembali bertarung."Khofifah yang dulu diciderai, kini maju melawan incumbent yang diketahui memiliki amunisi kuat," jelasnya. GMSPB mengajak pada masyarakat ikut aktif melakukan pemantau dan pengawasan, untuk Jawa Timur lebih demokrasi. Sehingga, tidak ada kecurangan dan menodai demokrasi yang dianggarkan dari APBD. "Disini kami, akan terus memantau, karena dari awal dugaan tidak sehat di Pilgub Jatim dirasakan," Jelasnya. Bila dalam pilgub yang akan digelar 29 Agustus 2013, jika tidak ada kecurangan maka pasangan BERKAH akan menang. GMSPB memiliki alasan untuk mendukung Khofifah, karena secara kapasitas sangat mumpuni dan semasa jadi Menteri dan anggota DPRD RI Khofifah juga relatif bersih, sama sakali tidak terbendung kasus. "Kita dukung Khofifah karena beliyau relatif bersih," Pungkasnya.(Yd/red)
Bupati Lumajang Ajak KIM Sampaikan Informasi 9 Programnya Dengan Benar
Lumajang(lumajangsatu.com)-Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar dan As'at Malik melakukan silaturahmi dengan puluhan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dibawah pembinaan Humas Pemkab. Dua pemimpin Lumajang itu berharap bisa menjadi penyampai informasi yang benar mengenai pemerintah dan programnya."Kami berharap, para KIM bisa menyampaikan program kerja pemerintah 5 tahun kedepan yang dijanjikan saya dengan pak As'at di Pilkada lalu," ujar Masdar di Pendopo Kabupaten, Senin(19/8/2013). Lanjut dia, dirinya sangat berharap dengan adanya KIM, bisa membantu program pemerintah dalam meningkatan kesejahteraan dan martabat masyarakat Lumajang. Dalam sebuah pembangunan pemerintah memiliki 3 dasar keberhasilan Lumajang yakni, Loyalitas pada program, inovatif dan publikasi."Diharapkan KIM yang memiliki Blog dan media tatap muka menyamaikan 9 program pokok pemerintah di 5 tahun kedepan," terangnya. Kabag Humas Pemkab Lumajang, Eddy Hozainy mengungkapkan, dengan banyaknya kelompo informasi masyarakat dalam menyampaika program pemerintah dan ikut melakukan pemantauan. Masyarakat akan mendapatkan informasi yang benar demi pembangunan kedepan. "Jadi kami berharap dukungan teman-teman KIM dalam menyebarluaskan informasi," jelasnya.(yan/red)
Inilah 9 Program Bupati dan Wabup Lumajang 5 Tahun Kedepan
Lumajang(lumajangsatu.com)-Dalam pertemuan dengan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se Kabupaten Lumajang yang dibina oleh Humas Pemkab. Bupati Sjahrazad Masdar dan As'at Malik kembali menyampaikan 9 program 5 tahun kedepan yang dijanjikan saat maju di Pilkada 2013 lalu. 9 Program bupati dan wabup Lumajang, sebagai berikut : Bidang Pendidikan : berdirinya Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Bantuan honor guru NonNip dan Guru Paud, Menigkatan Honor pesuruh sekolah. tetap melanjutkan BOSda dan Program Satu Kecamatan ada SD unggulan. Bidang Kesehatan : Satu desa satu Ambulance, rawat inap gratis bagi lansia di Puskesmas, Gerbasmas siaga, Ambulan Ponkestren, Semua puskesmasn Jadi rawat Inap, Pemeriksaan Haji Gratis dan Pembangunan Rumah sakit di Kecamatan Pasirian. Bidang Pertanian : Pemantapan sigarpun bulat, satu desa satu lumpungan pangan, pengembangan kawasan agropolitan seroja (senduro Pasrujambe), Minapolitan dan kawasan utara dan pengamanan harga gabah petani. Bidang Birokrasi : Menaikan Honor RT/RW dari 100-150 Bidang Pariwisata dan Budaya : Pembangunan Museum Sejarah, pengembangan tempat pariwisata dan pengembangan satu kecamatan, satu desa wisata. Bidang Infrastruktur: Peningkatan ruas jalan kabupaten dari aspal ke hotmic. Bidang sosial : Santunan uang duka bagi warga miskin meninggal dunia Rp. 1 juta, Rehabilitas rumah tidak layak huni, seribu rumah pertahun dan menaikan tunjangan honor guru ngaji. Bidang Sumber Daya Alam dan Energi : pendayagunaan potensi SDA dan pemanfaatan sumber energi dengan aasa keberlanjutan serta pelestarian lingkungan hidup. perluasan infrastruktur listrik pedesaan. Bidang Pemberdayaan masyarakat : Pemberian pinjaman dana bergulir tanpa bunga bagi kelompok usaha masyarakat dan satu kecamatan satu setra batik lumajangan.(yan/red)
Kampanye ke-Lumajang, Pakde Karwo Disambati Guru Paud dan Madin
Lumajang(lumajangsatu.com)- Ribuan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Guru Madrasyah Diniyah, Petugas Posyandu dan Koperasi Wanita (Kopwan) hadir dalam kampanye akbar KARSA jilid II di gedung pertemuan Soedjono, Minggu(18/8/2013). Dalam pertemuan tatap muka pak de didampingi oleh Nina Soekarwo serta Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar serta para kader Demokrat. Ribuan guru PAUD, Madin, Kopwan dan Posyandu banyak mengucapkan terimah kasih atas bantuan dari APBD Jatim dan diharapkan bisa kembali memimpin kedua kalinya. "Karsa layak pimpin Jatim, ayo cloblos satu," teriak perwakilan Posyandu. Sementara, perwakilan dari PAUD menyampaikan aspirasinya dan permohon agar pak de memperhatikan 1.500 guru PAUD di Lumajang mendapat insentif dari APBD Jawa Timur. Kemudian, guru paud setara dengan guru TK dapat sertifikasi bisa diangkat jadi PNS. "Guru PAUD di Lumajang ini berijasah Sarjana S1 95 persen," Ungkapnya. Sedangkan perwakilan Madin dan Posyandu menyatakan berterima kasih dapat bantuan dan guru madin bisa kuliah dengan gratis. "Mudah-mudahn jadi lagi, BOS tetap jalan Meski belum cair ditahun 2013 ini," ungkapnya. Nina Soekwaro menanggapi adanya aspirasi dari Posyandu dan Guru PAUD berharap tetap bersabara dan ikhlas dalam mengabdi. Karena yang lebih penting dimata tuhan, sebuah pengabdian, bukan nominalnya. "Saya akan perhatikan, pak de sudah janji kok," ungkap perempuan manis yang nempel seperti perangko disamping Pak De. Semetra Pakde kKarwo mengatakan, semua aspirasi sudah dicatat dan akan dimasukan dalam anggaran APBD Jatim di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). "Ini sudah saya catat, insyallah dipenuhi," ungkapnya.(Yd/red)
Masdar: Tak Pasang Bendera di HUT RI ke-68 Adalah Hak Setiap Orang
Lumajang(Lumajangsatu.com)- Peringtan hari ulang tahun kemerdekaan RI ke 68 diwarnai dengan insiden penembakan di wilayah luar Lumajang. Menurut Bupati Sjahrazad Masdar, insiden tersebut merupakan cobaan bagi seluruh bangsa indonesia, disaat peringtan HUT RI ke 68 Tahun. "Ini cobaan bagi bangsa Indonesia," Ujar Bupati Lumajang usai memimpin upacara bendera di ALun-ALun Lumajang, Sabtu (17/08/2013). Sementara untuk kondisi Lumajang Masdar mengaku sangat kondusif dan aman. Bangsa Indonesia saat ini sedang melakukan pembanguan untuk mengisi kemerdekaan. Pembanguan tidak akan pernah selesai hingga seluruh tumpah darah Indonesia menikmati buah dari pembangnuan diera kemerdekaan. "Bangsa kita sedang membangun," Terangnya. Ditanya adanya sejumlah Kantor Desa tidak memasang bendera merah putih, hal itu kata Masdar adalah hak dari masing-masing, mau memasang atau tidak. Pemerintah hanya menghimbau dan tidak akan memasakan. "Itu adalah hak mereka mau memasang atau tidak, kita hanya akan memberikan contoh saja dan tidak akan memaksakan," Pungkasnya.(Yd/red)
Jempol dan Rike Diah Pitaloka Sapa Warga Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Cawagub jatim 2013 nomor urut 3 Said Abdullah yang memiliki jargon jempol belusukan ke Lumajang ditemani Anggota DPR RI dari PDI perjuangan Rike Diah Pitaloka. Sekitar Jam 13.30 wib rombongan sampai diacara karapan sapi di Kecamatan Ranuyoso. Usai menyapa para pendukungnya di Ranuyoso jam 15.30 wib, rombongan berpindah ke Banyupih Kidull Kecamatan jatiroto, melakukan silturrahim dengan tokoh masyarkat dari 6 Desa se-Kecamatan. Setelah dari jatiroto, rombongan Cawagub nomor 3 jam 19.00 wib langsung pindah ke Desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasiiran, menggelar silaturrahim dengan pengurus ranting PDI Perjuangan se-Pasirian. "Kita datang bersilaturrahim di acara karapan sapi, karena saya sebagai warga Madura ingin mengembangkan budaya Madura di Lumajang dan tapal Kuda," Ujar Said Abdullah, Sabtu (17/08/2013). Kedanggannya ke Lumajang sebagai bentuk solidaritas orang madura, karena jika punya hajat (karapan sapi) dirinya sebagai orang Madura wajib untuk datang. Sementara itu, Rike Diah Pitaloka yang memnemani Said Abdullah mengaku akan berjuang bersama untuk memanangkan pasangan nomor 3 untuk melakukan perubahan di Jatim, khusunya memperjuangkan hak-hak para buruh yang ada di Jatim. Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu daerah industri, namun upah sektoral masih belum diterapkan kecuali Pasuruan yang sudah menerapkannya. "Jatim adalah salah satu wilayah Industri namun sayang seali upah sektoral bagi buruh tidak diterapkan," Ujar DPR RI komis VII itu.(Yd/red)