Rowokangkung(lumajangsatu.com) - Kantor Desa Rowokangkung Kecamatan Rowokangkung hancur di sambar petir, Kamis(18/12) sore. Akibatnya, pendopo dan sejumlah alat-alat elektronik rusak, diduga mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Kejadian petir menyambar membuat geger, pasalnya kerusakan di balai desa Rowokangkung luar biasa. Dikarenakan, genteng-genteng dari atap pendopo berserakan hingga ke halaman kantor desa. Informasi warga, kantor desa saat disambar petir mengeluarkan nyala api dan genteng bertebangan. Warga menduga, kantor Desa sudah hancur dan tidak berbentuk lagi. Apalagi, suara sambaran pentir sangat keras mengema. "Tadi disambar petir, jadinya hancur berantakan," ujar Sekdes Rowokangkung, Heru kepada wartawan. menurut dia, bila hujan terjadi terjadi wilayah Desa Rowokangkung disertai petir. Apalagi, kawasanya memang memiliki medan magnet luar biasa. "Semua hancur dan rusak, kerugian ratusan jutaa," jelasnya. Perangkat desa bersama warga bergotong royong untuk membersihkan balai desa dari material seperti genteng, kayu.(ls/red)
lumajang hari ini
Musim Hujan, Awas..!! Lumajang Siaga Bancana Banjir dan Tanah Longsor
Lumajang(lumajangsatu.com)- Memasuki musim penghujan di akhir tahun 2014 Wakil Buptai Lumajang megeluarkan surat Lumajang Siaga Bencana Banjir dan Tanah Longsor. Hal itu menindak lanjuti surat dari Bandan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur. "Akhir tahun 2014 pak Wakil Bupati sudah mengeluarkan surat bahwa Lumajang siaga bencana banjir dan tanah longsor," ujar Hendro Wahyono Kabid Penanggulangan, Kesiapsiagaan dan Logistik (PKL) BPBD Kabupaten Lumajang, Kamis (18/12/2014). Menurutnya, sejumlah wilayah di Lumajang memang sangat rawan dengan tanah longsor seperti Pronojiwo, Pasrujambe, Klakah, Randuagung dan sejumlahw wilayah yang lainnya. Bahkan, sudah ada beberapa titik yang terjadi longsor meskipun intensitasnya tidak besar dan tidak mengakibatkan korban jiwa. "Kemaren ada longsor di Randuagung dan Jatiroto meskipun intensitasnya tidak besar dan tidak menimbulkan keruskan harta benda," paparnya. Lumajang secara geografis juga hampir sama dengan Kabupaten Banjarnegara yang dilanda bencana longsor yang hingga menewasakn puluhan nyawa. Di Pronojiwo tepatnya di Desa Sumberurip beberapa waktu lalu juga terjadi longsor yang mengakibatkan satu rumah dindignya jobol hingga lima meter. "Di desa Sumberurip kemaren juga terjadi longsor yang menyebabkan dinding rumah salah seorang warga jembol sepanjang lima meter, alhamdulillah tidak ada korban jiwa," pungkasnya.(Yd/red)
Jelang Natal dan Tahun Baru 2015, Polres Kumpulkan Pimpinan Gereja
Lumajang(lumajangsatu.com)- Jelang peringatan Natal dan tahun baru 2015 Polres Lumajang mengumpulkan para pimpinan Gereja, Pemkab dan TNI untuk koordinasi persipan operasi lilin 2014. Hal itu juga untuk memastikan berapa jumlah personel yang akan melakukan pengamanan pada Gereja yang akan menggelar perayaan Natal. "Bersama Dandim 0821, kita hari ini kumpulkan para pimpinan Gereja yang ada di Lumajang," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang kepada lumajangsatu.com, Kamis (18/12/2014). Dengan koordinasi yang dilakukan diharapkan kegiatan Natal dan tahun baru bisa berjalan dengan lancar dan kondusif. Polres akan menerjunkan 2/3 kekuatan dalam pengamanan dua kegiatan tersebut, disamping juga akan mendapatkan bantuan pasukan dari Pemkab dan TNI. "Kita akan terjunkan 2/3 kekuatan yang juga dibantu oleh TNI dan Pemkab Lumajang, sehingga ada sekitar seribuan personel yanag akan melakukan pengamanan," paparnya. Polisi bersama dengan panitia di Gereja akan melakukan pengamanan secara ketat. Para jama'at yang akan masuk pasti akan dilakukan pemeriksaan baik secara manual atupun menggunakan alat deteksi. "Kita koordinasi dengan panitia untuk melakukan pemeriksaan kepada jama'at yang akan melakuka Natal di Gereja," pungkasnya.(Yd/red)
Siswa Protolan SMAN Pasirian Mengamuk Bawa Clurit dan Lukai Mantan Guru
Lumajang(lumajangsatu.com) - Yogi, siswa protolan SMA Negeri Pasirian tiba-tiba kalap dengan membawa clurit ke bekas tempatnya belajar. Yogi mengamuk dengan membacok 2 guru dan seorang satpam. Dari informasi yang diterima lumajangsatu.com,, Kamis(18/12/2014) Yogi Montovani, asal Desa Jarit Kecamatan Candipuro mendatangi sekolah dengan keadaan mabuk dan menyikap sebuah clurit. Kedatangan, pelaku dikarenakan ada omongan yang menuduh dirinya melakukan pemecahan kaca oleh oknum guru. Yogi datang ke sekolah langsung mencari oknum guru yang menduga dirinya memecahkan kaca sekolah. Dikarenakan tidak bertemu, dia mendatangi ruang kepala sekolah. Akhirnya, Yogi kalap mencoba membacok kepala sekolah dan guru yang dianggapnya melakukan tuduhan salah. Satpam Setempat yang hendak menolong 2 guru, malah terkena sabetan. Akibatnya 3 orang staf pengajar dan keamanan dilarikan ke RS Pasirian dikarena mengalami luka.Sedangkan Yogi berhasil diamankan oleh petugas dan digiring ke Mapolsek Pasirian untuk penyidikan. "Kita selidiki dulu, apa motif pelaku," ujar salah seorang anggota Polsek Pasirian.(ls/red)
Kinerja Luar Biasa, 2 Anggota Polsek Yosowilanggun diberi Reward Kapolres
Lumajang(lumajangsatu.com) - 2 Anggota Polsek Yosowilanggun mendapat penghargaan dari Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata, yakni, Bripka Gatot Subroto Kanit reskrim Polsek Yosowilangun dan Bripka Wiliam Thomas Kanit Intel Polsek Yosowilanggun, Ketiganya berhasil ungkap narkotika jenis sabu, pada hari kamis tanggal 15 oktober pukul 20.00 wib, dijalan raya depan stadion Yosowilangun. Mereka menghadang sebuah sepeda motor dan dihentikan. Ketika digeledah didalam dompet tersangka ditemukan satu paket kecil berisi serbuk kristal warna putih yang diduga Narkotika jenis sabu, ujar Kapolres saat memberikan reward. Kapolres juga sangat berterimah kasih ke anggota Polsek Yosowilanggun yang juga memiliki quick respon dalam kambitibmas. Sehingga bisa mengungkap kasus perampokan dan digagalkan, serta aksi penipuan dengan berkedok hipnotis. Kapolres, juga memberikan reward ke Iin Junaidi 22 tahun Desa Jombang Kecamtan Jombang-Jember dengan mengagalkan aksi penipuan hipnotis.(yd/ls/red)
Ungkap Kasus Dugaan Korupsi Jalan Lapen, Kapolsek Tekung Diberi Reward Kapolres Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)-Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata diakhir masa tugasnya masih terus bekerja meski kabar dimutasi ke Polresta Malang. Kapolres memberikan penghargaan pada anggotanya yang berprestasi dalam bekerja sebagai pelayanan masyarakat. Kapolres memberikan penghargaan ke Kapolsek Tekung, Iptu Eki Ayatullah Mufaqih S.Sos, dikarenakan mampu melakukan ungkap kasus dugaan korupsi di wilayah Hukumnya. Kapolsek termuda di Lumajang itu, mampu mengungkap penyalahgunaan bantuan hibah pembangunan jalan aspal lapen esa mangunsari TA 2013, tidak dilaksanbakan sesuai peruntukannya oleh ketua pokam Desa Mangunsari. "Selain menjaga kamtibmas dari kejahatan konvesional, Kapolsek Tekung mampu ungkap kasus dugaan korups," kata Singgamata. Dia berharap 20 Kapolsek lainya mampu mengikuti kerjanya yang bisa mengungkap kasus dugaan korupsi diwilayah hukunmya. Inilah nilai plus sebagai anggota Polri dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi, bukan hanya kejahatan konvesional. "Saya sangat apresiasi sekali dengan Iptu Ekki," jelas bapak dua anak itu. Kapolres juga memberikan reward, Kanit Reskrim Polsek Tekung, Bripka Tedy Hidrosian, dikarenakan kinerjanya juga dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi juga all out. (yud/ls/red)
Rem Bus Blong, Tabrak Empat Kendaraan
Lumajang(lumajangsatu.com)- Lima kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di jalan raya jalur Surabaya-Lumajang Desa Wates Wetan Kecamatan Ranuyoso, Rabu (17/12/2014) dini hari. Diduga kecelakaan itu terjadi lantaran rem bus harapan baru NoPol AG 7137 UY blong sehingga membentur empat kendaraan lainnya. Kelima kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu diantaranya Pick Up NoPol W 9640 XC, Pick Up Box NoPol W 9123 XE, Kijang N 1626 YG, Innova N 2021 US dan Bus Harapan Jaya NoPol AG 7137 UY. Menurut salah satu korban, Jeni sopir pick up box mengatakan kecelakaan beruntun itu bermula dari Bus yang menabrak pick up hingga terguling keselokan dan merembet ke kendaraan lainnya. "Bus itu remnya blong pak, terus nabrak box dan ketiga lainnya," Papar Jeni sopir pick up. Sementara petugas lalulintas Polsek Ranuyoso membenarkan jika kecelakaan itu bermula dari blongnya rem bus. "Menurut informasi sopir, remnya bus itu blong sehingga nabrak empat kendaraan lainnya sampai ada yang jatuh ke selokan itu," Jelas Aiptu Guntoro Kanit Lalulintas Polsek Ranuyoso. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Sementara kelima kendaraan langsung diamankan ke Mapolsek Ranuyoso. (Mad/red)
Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata Segera Pindah Tugas ke Kota Malang
Lumajang(lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata segera mutasi ke Polresta Malang dan digantikan oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Aries Syahbudhin. Kabar ini sudah beredar di kalangan pers dan menjadi perbincangan masyarakat serta staf Polres Lumajang. Gerbong mutasi sebagaimana surat telegram Kapolri bernomor : ST/2502/XIII/2014 tgl 16 Des 2014. Mutasi Kapolres Lumajang bersamaan dengan 18 Kapolres di Jawa Timur. Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata saat dihubungi lumajangsatu.com melalui ponselnya mengatakan, dirinya mengetahui beredarnya akan segera mutasi dari teman media dan rekan-rekannya sesama anggota Polri. "Terima kasih atas dukungannya mas selama di Lumajang," ketika dihubungi Pimred Lumajangsatu.com, Babun Wahyudi. Kapolres AKBP Singgamata belum mengetahui kapan serah terima jabatan, namun pergantian posisi tidak akan dilakukan sebelum Operasi Lilin. "Saya masih menunggu petunjuk dari Kapolda Jatim, terimah kasih dukungan masyarakat Lumajang, saya memiliki banyak kesan mendalam diawal menjabat sebagai Kapolres," ungkap bapak 2 anak itu.(ls/red)
Adu Gengsi, Senduro Ditantang Yosowilanggun di Final Piala KONI U-20
Lumajang(lumajangsatu.com) - Siapa yang akan menjadi juara Piala KONI U-20 tahun 2015. Tim Kecamatan Senduro ditantang oleh tim Kecamatan Yosowilanggun di babak Final di Stadion Kecamatan Pasirian, 19 Desember 2015. Tim Kecamatan Senduro melaju ke Final usai mengalahkan Tim Kuat Kecamatan Klakah. Sedangkan Yosowilanggun berhasil menekuk tim Sukodono. Senduro dikenal sebagai gudang pemain muda berbakat dikarenakan klub-klub Desa di Senduro sama-sama membesarkan SSB Senduro yang kemarin juara di Kompetisi Internal PSSI. Sementara, tim Kecamatan Yosowilanggun yang dalam 5 tahun terakhir surut dari prestasi sepak bola, mampu menembus peta kekuatan sepak bola di Lumajang. Sekretaris PSSI, Rafi mengatakan, lolosnya kedua tim setelah berhasil melewati kerasnya pertandingan dengan kualitas pertandingan tak kalah dengan liga Profesional. "Jujur saja, pemain muda yang memperkuat kecamatannya dan demi menjaga nama baik, sangat bersemangat," ujar guru Olah Raga di Kota Lumajang itu. Sementara untuk perebutan posisi 3-4, akan diperebutkan oleh Tim Kecamatan Klakah Vs Sukodono.(ls/red)
Aktivis Pelestarian Ajak Masyarakat Peduli Candi Kedungmoro
Lumajang(Lumajang satu.com)- situs Kedungmoro di Kecamtan Kunir Lumajang, yang sudah 1 tahun lalu ditemukan belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Lumajang untuk pelestariannya. Prihatin dengan kondisi tersbut sejumlah aktifis LSM dari Masyarakat Peduli Peninggalan Majapahit (MPPM) Timur dan sejumlah elemen masyarakat sekitar 10-20 orang, aksi sosial di lampu merah adipura lumajang, Rabu (18/12/2014). "Menagih janji dari Pemerintahan Lumajang, waktu awal ditemukan Pemerintah berjanji akan diadakan penelitian dan penggalian serta pelestarian situs ini", ujar Lutfi salah seorang peserta aksi. Pantauan lumajangsatu.com, pengguna jalan raya Panglima Sudirman, sangat antusias dalam membantu acara aksi. Sejumlah orang ikut menyumbangkan sedikit rizkinya untuk aksi sosial itu. "acara ini akan dilaksanakan selama tiga hari kedepan, situs Kedungmoro harus segera dilestarikan dan segera di lakukan upaya-upaya yang sesuai dengan janji pemerintah pada saat pertama ditemukan", tegas ibu paruh baya ini.(Ira/ls/Red)