Indeks Berita

Harjalu 759 Diprediksi Cetar Membahana, Benarkah...?

Lumajang(lumajangsatu.com)- Pemerintah Kabupaten Lumajang mulai merilis logo peringatan hari jadi Lumajang (Harjalu) ke-759 tahun 2014. Pada peringatan kali ini, logo yang digunakan adalah kuda kencak serta mengambil tema Harjalu Berseri (Bersama, Seiring dan Seirama). Eddy Khuzaini Kabag Humas Pemkab Lumajang menyatakan bahwa peringatan harjalu 759  prinsipnya adalah sederhana dan meriah. Oleh sebab itu, sejumlah kegiatan seperti Loss Carnival yang ada pada Harjalu tahun ini ditiadakan. Disamping itu, prosesi Harjalu tanggal 15 Desember juga hanya digelar di Pendopo tidak lagi ada arak-arakan pejabat Pemkab menuju alun-alun seperti pada tahun sebelumnya. "Karena persiapannya mepet, maka sejumlah kegiatan tidak bisa digelar seperti Harjalu tahun lalu," jelas Eddy kepada sejumlah wartawan, Kamis (27/11/2014). Pada Harjalu 759, Pemkab lebih ingin meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memberikan Harjalu. Oleh sebab itu, warga diminta memasang umbul-umbul dan lampion mulai tanggal 1 hingga 31 Desemebr 2014. Kegiatan Harjalu yang tidak ada kegiatan paten dan diunggulkan mendapat kritikan dari masyarakat. Warga Lumajang menilai panitia Harjalu terkesan kurang siap dan persiapannya juga dadakan. "Kalau saya nilai, panitianya tidak siap dan persiapannya terkesan dadakan," ujar Bahtiar salah seorang warga Lumajang.(Yd/red)

Duh..! Operasi Zebra Polisi Diganggu Parkir Liar Jl. Panglima Sudirman

Lumajang(lumajangsatu.com) - Satlantas Polres Lumajang bersama Dinas Perhubungan, Satpol PP dan TNI gencar melakukan operasi zebra di Jalan Panglima Sudirman dalam dua hari ini. Namun, para pengendara roda dua masih saja melakukan pelanggaran dengan memarkir di sisi timur jalan Panglima Sudirman. Pantauan Lumajangsatu.com, Kamis(27/11/2014), disisi timur pada pagi hari hingga siang petugas melakukan penertiban dan penilangan pada kendaraan yang melanggaran rambu parkir di Jl. Panglima Sudirman. Puluhan kendaraan roda duapun banyak yang ditilang. Namun, sayang ketika petugas sudah tidak lagi melakukan operasi dan penindakan para pelanggaran lalu lintas. SIsi timur Jl. Panglima Sudirman kembali penuh dengan parkir yang dikoordinir oknum masyarakat. Kanit Regident, Ipda Dadang mengatakan, untuk operasi di Jl, Panglima Sudirman dengan banyak pengendara melakukan pelanggaran lalu lintas dilakukan penindakan oleh petugas gabungan. Hal ini, agar lalu lintas di Lumajang lancar dan pemandangan menjadi rapi. "Kita melakukan operasi dengan petugas gabungan, hal ini untuk mengajak masyarakat tertib lalu lintas dan tidak melanggar rambu-rambu," paparnya. Sungguh tak elok, Lumajang meraih sebagai kota tertib lalu lintas dengan Piala Wahana Tata Nugraha, tetapi  masyarakatnya masih melakukan pelanggaran lalu lintas. Apalgi, parkir di sisi Timur Jl, Panglima Sudirman kerap terjadi dan dibeking oknum masyarakat. (ls/red)

Desember, PSSI Gelar Piala KONI Sepak Bola U-20 Antar Kecamatan

Lumajang(lumajangsatu.com) - Asosiasi PSSI Lumajang di awal bulan Desemebr mengelar Kompetisi U-20 antar kecamatan untuk Piala KONI di Stadion Pasirian. Namun, sayang ada 2 kecamatan yang diprediksi tidak ikut serta dikarenakan tidak memiliki pemain bola yakni Ranuyoso dan Kedungjajang. Sekretaris PSSI Lumajang, Rafi mengatakan, hingga saat ini hanya 2 kecamatan yang belum mengkonfirmasi untuk mengikuti piala KONI antar kecamatan Usia 20. Dari keterangan sejumlah pelaku bola di Lumajang dikarenakan kedua kecamatan yakni Ranuyoso dan Kedungjajang, tidak ada pemain dan lapangan yang layak untuk sepak bola. "Kita tunggu kabar lebih lanjut, karena jum;at ada techical metting dan pengecekan pemain," paparnya. Sementara, Ketua PSSI Lumajang, Ngateman mengatakan, pihaknya mengelar piala KONI antar kecamatan dalam mendukung organisasi olah raga membentuk KONI di 21 Kecamatan. Selain itu, sebagai persiapan menghadapi Pra PORPROV di Banyuwangi. "Ini sebagai dalam pembinaan pemain muda untuk PORPROV," ujar anggota Satintelkam Polres Lumajang itu. Piala Kecamatan untuk sepak bola menjadi daya tarik sendiri. Hal ini untuk menunjukan kemampuan bermain bola dan bisa memperkuat Lumajang di PORPROV di Banyuwangi.(ls/red)

Manajemen PSIL Diundang PSSI Nonton Final Divisi Utama

Lumajang(lumajangsatu.com)-Ketua PSIL Lumajang, H. Thoriq dan Assisten Manajer mendapat undangan khusus dari pengurus PSSI Pusat untuk datang langsung melihat partai final Divisi Utama PSSI antara Pusam Mania dan Persiwa Wamena di Stadion Gelora Sidoarjo. "Kita di undang PSSI untuk datang langsung menonton final divisi Utama," kata H. Thoriq saat bertemu lumajangsatu.com, Kamis(27/11/2014). Lanjut dia, undangan ke PSIL disampaikan melalui Assiten Manajernya Mikko Agus Pribadi. Dia mengaku kaget ada undangan dari PSSI ke Manajemen PSIL untuk nonton langsung final divisi Utama. "Ya kita sambut baik, undangan dari PSSI," terangnya. Sementara Assisten Manajer PSIL, Mikko Agus Pribadi mengatakan, undangan PSSI sangat mengejutkan, dirinya tidak menyangka PSIL klub yang berada di Lerengan Gunung Semeru menjadi perhatian PSSI. "Ya kaget juga, isnyallah ketemu pak Joko Driyono," ungkapnya. Dari informasi yang beredar dikalangan insan dan pelaku sepak bola di Jawa Timur. Diundangnya manajemen PSIL Lumajang dikarenakan mampu mengelola klub amatir dengan baik, baik secara manajemen dan penyelenggaraan. Majulah Sepak Bola Lumajang. (ls/red)

Inilah Jadwal Harjalu 759

Lumajang(lumajangsatu.com)- Peringatan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) ke-759 tahun 2014 mengambil tema "Harjalu Berseri" (Bersama, Seiring dan Seirama).  Untuk memeriahkannya, maka masyarakat diminta untuk memasang umbul-umbul dan lampion berlogo jaran kencak mulai tanggal 1-31 Desember 2014. Berikut Jadwal Resmi Harjalu 759 yang dirilis Humas Pemkab Lumajang. 1. Grass Track dan Motor Cros, Hari minggu, 23 Nopember 2014 bertempat di Sirkuit Kawasan Wonorejo Terpadu (KWT). 2. Kirab Jaran Kencak, hari Senin, tanggak 1 Desember 2014, jam 9.00 wib sampai selesai, Start jalan Alun-alun Utara dan finish Jalan Ahmad Yani Lumajang (Stadion Semeru Lumajang). 3. Lomba Futsal Bupati Cup, Hari Selasa sampi Jum'at, tanggal 9-12 Desember 2014, di Amanda Sport Center (ASC) Lumajang. 4. Manaqib dan Do'a Bersama, hari Sabtu, tanggal 6 Desember 2014, tempat Pendopo Kabupaten Lumajang. 5. Lomba Al-Banjari, hari Minggu, tanggal 7 Desember 2014, jam 08.00 wib sampai selesai di Pendopo Kabupaten Lumajang. 6. Road Race, hari Minggu, tanggal 7 Desember 2014, jam 10.00 sampai selesai di jalan Gubernur Suryo (Embong Kembar) Lumajang. 7. Batik Lumajang On The Stage (BALOS) III 2014, hari Minggu, tanggal 7 Desember 2014, jam 12.00 sampai selesai di Gedung dr. Soedjono Lumajang. 8. Bhakti Sosial, hari Rabu, tanggal 10 Desember 2014, jam 09.00 wib sampai selesai di Balai Desa Tegal Bangsri, kecamatan Ranuyoso. 9. Grand Final Pemilihan Cak-Yuk Lumajang dan Penganugrahan Karya Batik Lumajang, hari Rabu, tanggal 10 Desember 2014, jam 19.00 wib sampai selesai di Kawasan Wonorejo Terpadu (KWT) Lumajang. 10. Karnaval Seni Budaya Daerah, hari Kamis, tanggal 11 Desember 2014, jam 09.00 wib sampai selesai, Start jalan Alun-alun Utara, S. Parman- PB Sudirman- Basuki Rahmat- finish Ahmad Yani (Stadion Semeru) Lumajang. 11. Jalan Sehat dan Sepeda Sehat, hari Jum'at tanggal 12 Desember 2014, start dan Finish Alun-alun Lumajang. 12. Adventur Trail B 29, hari Sabtu 13 Desember 2014, jam 06.00 wib sampai selesai di kawasan wisata B 29. 13. Jamda XII Jatim 2014 (Jambore Daerah XII CB Jawa Timur 2014), hari Sabti-Minggu di halaman Gor Wira Bhakti Lumajang. 14. Bulan Promosi UMKM, hari Jum'at-Minggu, tanggal 12-14 Desember 2014 jam 16.00-20.00 wib di Alun-alun Timur Lumajang. 15. Istigosah, hari Jum'at, tanggal 12 Desember 2014 jam 19.00 wib sampai selesai di Pendopo Kabupaten Lumajang. 16. Loka Karya Tari Glipang Rodhat, hari Sabtu, tanggal 13 Desember 2014, jam 08.00 wib sampai selesai di Gedung Guru jalan Veteran Lumajang. 17. Lumajang Bersama, hari Sabtu, tanggal 13 Desember 2014 jam 15.00 sampai selesai di depan Bank BNI 46 jalan Alun-alun Timur Lumajang. 18. Gerak Jalan Candil (Candipuro-Lumajang), hari Sabtu, tanggal 13 Desember 2014, jam 14.00 sampai selesai, start lapangan desa Candipuro finish Alun-alun Utara Lumajang. 19. Ziarah Rombongan, hari Minggu tanggal 14 Desember 2014 jam 07.00 sampai selesai di Makam Situs Biting desa Kutorenon. 20. Pagelaran Sendratari Kolosal "Bumi Lamajang", hari Minggu, tanggal 14 Desember 2014, pukul 19.00 sampai selesai di Alun-alun Lumajang. 21. Prosesi Harjalu, hari Senin tanggal 15 Desember 2014 jam 09.00 sampai selesai di Pendopo Kabupaten Lumajang. 22. Festifal Tembang Tradisional, hari Jum'at tanggal 19 Desember 2014, jam 15.00 sampai selesai di halam Stadion Semeru Lumajang. 23. Lomba Modifezh 2014, hari Sabtu-Minggu tanggal 20-21 Desember 2014, jam 08.00 sampai selesai di halaman Gor Wira Bhakti Lumajang. 24. Festifal Tari Glipang Rodhat, hari Sabtu-Minggu, tanggal 20-21 Desember 2014 jam 15.00 wib sampai selesai di halaman Stadion Semeru Lumajang. 25. Drag Bike Motor, hari Minggu tanggal 21 Desember 2014, jam 10.00 wib sampai selesai di jalan Gubernur Suryo (Embong Kembar) Lumajang. 26. Penanaman 1 Milyar Pohon, hari Selasa tanggal 23 Desember 2014 jam 09.00 wib sampai selesai di lapangan desa Penanggal kecamatan Candipuro. 27. Lomba Eksebisi Balap Sepeda antara kepala SKPD, Camat dan Lurah, hari Sabtu tanggal 27 Desember 2014, jam 07.00 wib sampai selesai di Alun-alun Lumajang. 28. Harjalu Cycling 50 Km, hari Minggu, tanggal 28 Desember 2014, start finish Alun-alun utara Lumajang.   Sumber Humas Pemkab Lumajang.(Yd/red)

Begal Sadis Wilayah Selatan Diringkus Polres Lumajang

Lumajang(lumajangsatu.com)- Sat Reskim Polres Lumajang dibantu Polsek jajaran berhasil menagkap komplotan pelaku curas (pencurian dengan kekerasan) atau pencuri sepeda motor. Para pelaku beraksi di wilayah Candipuro, saat beraksi tersangka berjumlah empat orang, tiga orang berhasil ditangkap dan satu masih dalam proses buron. AKBP Singgamata S.IK Kapolres Lumajang saat menggelar rilis menyatakan polisi berhasil menangkap pelaku dengan inisial WKD, NA dan HRD warga desa Supiturang kecamatan Pronojiwo. Sedangakn tersangka lainnya dalam proses pengejaran oleh jajaran polres Lumajang. "Kita berhasil ringkus pelaku dan kita yakini bahwa pelaku merupkan pelaku yang selama ini meresahkan warga Lumajang," ujar Kapolres Rabu (26/11/2014). Dalam menjalankan askinya, pare palaku selalu menggunakan senjata tajam dan akan melukai korbannya jika berani melawan. Pihak kepolisian terus melakukan pengembangan untuk mengungkap hasil kejahatan yang lainnya. "Kita juga amankan dua sepeda motor, senjata tajam dan uang sisa hasil penjualan sepeda hasil curian," paparnya. Lebih lanjut Kapolres menjelaskan dari data yang dihimpun, satu orang diyakini sebagai pelaku lama dan dua lainnya merupakan pelaku baru. Atas pebutannya, 00para pelaku diancam pasal berlapis dengan hukuman diatas lima tahun penjara. "Satu pelaku kita yakini sebagai pelaku lama, kita juga akan kenakan pasal berlapis dengan hukuman diatas lima tahun penjara," pungkasnya.(Yd/red)

Calon Tak Lagi Dibebani Biaya, Pilkades Sepenuhnya Ditanggung APBD

Lumajang(lumajangsatu.com)- Dengan terbitnya Undnag-undnag Nomor 6 Tahun 2014 tentang Pemeirntahan Desa, maka ada sejumlah aturan tentang desa yang berubah. Salah satunya dalah mekanisme pembiayaan tentang pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades). Arif Sukamdi, Kabag Pemerinthan Desa (Pemdes) Pemkab Lumajang menyatakan jika pada aturan sebelumnya biaya pilkades dibebankan sepenuhnya kepada desa termasuk panitia bisa meminta iuran dari para calon kades, pada aturan terbaru hal itu sudah ditiadakan. "Dengan aturan yang baru ini maka biaya pilakdes murni ditanggung oleh pmemerintah daerah melalui APBD," ujar Arif kepada lumajangsatu.com. Oleh sebab itu, dalam APBD tahun 2015 pemerintah kabupaten Lumajang akan melakukan penganggran terkait dengan pelaksanaan pilakdes. Namun saat ditanya tentang jumlahnya, Arif menyebutkan masih dalam penghitungan dan pembahasan anatara eksekutif dan legislative. "Kita belum bisa msapikan angkanya ya, karean masih dalam penghitungan antara eksekutif dan legislatif," paparnya. Arif menambahkan, dalam pasal tentang aturan pembiayaan pilakdes, ada lima hal pokok minimal yang harus dikafer oleh APBD dalam pelaksanaan pilakdes. Antara lain, biaya surat suara, kotak suara, biaya adminitrasi lainnya dan biaya honor dari panitia.    "Yang kelima APBD juga harus mengkafer biaya pelantikan kades terpilih, sehingga desa dan para calon tidak lagi dibebani oleh pembiayaan apapun," pungkasnya.(Yd/red)

Mudahkan Pelayanan, Kanit Laka Polres Lumajang Sebar Nomor HP-nya

Lumajanng(lumajangsatu.com)- Baru dilantik sekitar dua minggu menjadi Kanit Laka di Sat Lantas Polres Lumajang, Ipda Tony Supartono bertekad akan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Lumajang. Menurutnya Polantas akan terus memberikan informasi kepada masyarakat untuk memperlancar arus lalau lintas. Apabila terjadi kecelakaan atau kemacetan kususnya wilayah utara yang menjadi jalur utama Lumajang, maka akan segera dikabarkan kepada pengendara agar bisa mencari alternatif lain. "Kita akan berikan yang terbaik bagi pelayanan kelancaran berlalu lintas di Kabupaten Lumajang," Ujar Tony kepada sejumlah wartawan, Rabu (26/11/2014). Saat terjadi kecelakaan atau kemacetan masyarakat pengguna jalan diminta untuk bersabar dan tidak saling menyerobot jalan karena akan rawan kecelakaan. Polisi akan memberikan pelayanan dengan secepat mungkin melakukan pengalihan arus, hingga kemacetan bisa teratasi. "Kalau terjadi kemacetan, maka kita minta masyarakat untuk tidak saling menyerobot karena pasti akan merugikan pengguna dari arus yang berlawanan," terangnya. Lebih lanjut ia menjelaskan, masyarakat dalam berkendara agar bisa tertib sehingga tidak akan merugikan pengendar yang lain. Jika masyarakat melihat kecelakaan atau kemacetan, Tony meminta menghubungi petugas terdekat. "Jika tidak ada petugas, silahkan menghubungi nomor hp saya di 081-252-077-588, silahkan bisa SMS atau telepon," pungkasnya.(Yd/red)

Kondisi Tak Jelas, Dinas Kesehatan Tak Miliki Kepala Definitif

Lumajang(lumajangsatu.com)- Setelah divonis bersalah oleh pengadilan Tipikor Surabaya, posisi Sulsum Wahyudi mantan kepala Dinas Lingkungan Hidup dan saat ini menjabat sebagai kepal Dinas Kesehatan mulai disikapi oleh pemkab Lumajang. Dr. Buntaran Suprayitno, Sekda Lumajang menyatkan saat ini posisi kepal Dinas Kesehatan masih dipegang oleh pelaksana harian (PLH) yakni Dr. Bayu Wibowo. "Saat ini masih dipegang PLH dokter Bayu," ujar Buntaran saat ditanya sejumlah wartawan, Rabu (26/11/2014). Karena Sulsum resmi ditahan, maka Pemkab akan segera menetapkan Dr. Bayu dari pelaksana harian menjadi pelasana tugas (Plt). Sedangkan untuk pengangkatan kepala dinas kesehtan yang definitive masih belum bisa dilakukan. Buntara menyebutkan, Wakil Bupati sebagai PLH Buptai masih belum memiliki kewenangan untuk mengangkat pejabat terlabih lagi eselon dua. 'Saat ini pak Wabup kana masih belum jelas posisinya, sehingga beliyau tidak bisa melakukan roling atau mutasi jabtaan terlebih lagai eselon dua," paparnya. Lebih lanjut Sekda menjelaskna, pemerintah Kabupaten Lumajang belum bisa berbuat apa-apa karena status Wakil Bupati belum jelas, apakah akan segera menjadi Bupati atau tidak. Sedangkan saat ini posisi wakil bupati hanya sebagai pelaksana tugas sehari-hari, sehinga tidak bisa melakukan mutasi jabatan dan mengambil kebijakan keuangan. "Ya kita birkan seporeti ini dulu, karean oak wabup tidak bisa mengambil kewenangan mengangkt dan memutasi pejabat," terangnya. Disinggung sampai kapan kondisi tersbut akan terjadi, Buntaran menyebutkan secara normatif jika Bupati berhalangan maka harus segera diturunkan. Kemudian wakil Buptai yang akan menduduki posisi Buptai sesuai dengan aturan yang berlakau. "Secara normatif kalau Bupati berhalangan secara berturut-turut selma enam bulan maka akan diturunkan," pungkasnya.(Yd/red)

Percobaan Pembunuhan Dengan BOM Pipa

Lumajang(lumajangsatu.com)- Percobaan pembunuhan dengan menggunakan BOM pipa kembali terjadi, kali ini suli (45) warga Desa Bence Kecamatan kedungjajang menjadi korban percobaan pembunuhan saat perjalanan pulang dari sungai desa setempat oleh orang tak dikenal, Senin lalu (24/11). Beruntung dua buah BOM pipa tersebut tidak meledak sehingga korban selamat, Selasa (24/11/2014). Jajaran reserce Polres Lumajang, yang mendatangkan TIM Gegana Polda jatim langsung mendatangi lokasi kejadian, yakni di area perkebunan Desa setempat. setelah lima menit mengamati BOM pipa tersebut, Tim ahli itu langsung melakukan penjinakan  dengan menggunakan pisau belati. Setelah dilakukan penguraian terhadap dua buah BOM pipa tersebut, ditemukan belasan gram bubu misiu, kelereng dan batu kerikil, diduga BOM pipa tersebut digunakan untuk percobaan pembunuhan. Menurut Kasat Reskrim Polres Lumajang, IPTU Heri Sugiono mengatakan, BOM pipa tersebut tergolong benda peledak baru karena bubuk misiu dimasukkan kedalam pipa. "Setelah dilakukan penguraian terhadap benda tersebut, didalamnya terdapat bubuk misiu, kelereng dan batu. benda ini dikategorikan loweksplosif," papar Pria kelahiran Probolinggo itu pada sejumlah awak media. Maraknya penemuan benda peledak terhadap beberapa pelaku kejahatan di Lumajang sejak beberapa bulan terakhir, Kasat Reskrim Polres Lumajang menghimbau bagi para pemilik benda serupa untuk segera diserahkan pada Aparat Kepolisian. "Sebelum kami melakukan tindakan tegas, siapapun yang memiliki Bondet agar segera mungkin menyerahkan kepada petugas, atau memberitahu kami, biar kami yang mengambil Bondetnya," Himbaunya. (Mad/red)